Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Siswa SMP di Bali Curi Uang Paman Rp 127 Juta, Dipakai Beli 23 Anjing Ras Seharga Rp 38 Juta

Seorang siswa SMP di Bali nekat mencuri uang pamannya senilai Rp 127 juta. Uang itu kemudian digunakan pelaku untuk membeli 23 anjing ras Rp 38 juta.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
zoom-in Siswa SMP di Bali Curi Uang Paman Rp 127 Juta, Dipakai Beli 23 Anjing Ras Seharga Rp 38 Juta
Warta Kota/Henry Lopulalan
Berbagai jenis anjing ras diajak oleh pemiliknya untuk ikut acara Disco Dog Party yang berlangsung 29-31 Oktober di Senayan Park, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (30/10/2021). - Seorang siswa SMP di Bali nekat mencuri uang pamannya senilai Rp 127 juta. Uang itu kemudian digunakan pelaku untuk membeli 23 anjing ras Rp 38 juta. 

TRIBUNNEWS.COM - NGA (14), seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Klungkung, Bali nekat mencuri uang pamannya.

Tak tanggung-tanggung, total uang yang dicuri oleh remaja tersebut mencapai Rp 127 juta.

Pelaku menggunakan uang curian itu untuk membeli 23 anjing ras dan 3 handphone.

Uang ratusan juta itu hilang saat disimpan di sebuah lemari plastik milik ibu korban di Desa Paksebali, Kecamatan Dawan.

Dilansir situs resmi Polri, raibnya uang ratusan juta milik Ngakan Ngurah Susila diketahui pada Jumat (24/11/2023).

Saat itu, korban hendak meminta uang kepada ibunya sebesar Rp 500.000 untuk membeli buah.

Baca juga: Siswa SMP di Klungkung Curi Uang Rp127 Juta Milik Paman, Digunakan untuk Beli 23 Anjing Ras

Korban kemudian mengambil uang itu di lemari ibunya.

Berita Rekomendasi

Namun lemari itu dalam kondisi tidak terkunci dan cantelan kuncinya juga lepas.

Korban lantas membuka lemari dan menurunkan tempat yang digunakan untuk menyimpan uang.

Setelah dicek, uang di lemari yang dimasukkan korban ke dalam tas sudah tidak ada.

Padahal, terakhir kali korban mengecek pada Jumat (17/11/2023), uang Rp 127 juta itu masih ada.

Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan ke Polres Klungkung.

Dari laporan itu, tim opsnal Sat Reskrim Polres Klungkung melakukan penelusuran dan mencurigai salah satu anggota keluarga korban.

Demikian disampaikan Kapolres Klungkung, AKBP I Nengah Sadiarta, Selasa (5/12/2023), dilansir Tribun-Bali.com.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas