TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Erik Butar-Butar (38) ABK Tongkang (Barge/BG) Ocean Brave 35332 hilang usai terjatuh di Perairan Palaran, Desa Nelayan Kalaju, Jalan Pelabuhan Lama, Kota Samarinda, Sabtu (16/12/2023).

Hingga kini korban belum ditemukan.

M Sabir (53), saksi mata mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.20 Wita.

Para ABK kala itu sudah bersiap untuk berlabuh jangkar sebab menunggu waktu giliran mengisi muatan solar.

Baca juga: Mayat Bocah Tenggelam di Cilacap Ditemukan di Kedalaman 2 Meter

Korban Erik yang baru terbangun berpamitan sebentar untuk buang air kecil di buritan tongkang lantaran kondisi toilet sedang penuh.

Namun mendadak Sabir mendengar suara teriakan korban.

Ia yang tengah persiapan tambat langsung berlari mendatangi rekannya tersebut.

Namun Erik tak lagi terlihat.

Sabir melihat satu titik air sungai yang terlihat beriak.

Di sana ia melihat tangan Erik melambai.

Tanpa berpikir panjang ia menggapai pelampung dan melemparkannya kepada korban.

Upaya itu sia-sia. Erik yang diduga tidak bisa berenang tak berhasil menggapai pelampung yang diberikan.

Sabir pun berpikir cepat. Ia langsung mengambil baju pelampung (life jacket) dan terjun ke sungai bermaksud menolong korban.

Baca juga: Berawal dari Penemuan Handphone, Bocah Usia 4 Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai

Namun upaya itu pun gagal. Kondisi gelap dan arus deras justru membuatnya turut terseret menjauh dari tongkang minyak mereka.