Cerita Wawan Gunawan, Penderita Stroke yang Terjebak Banjir di Bandung
Seorang pria bernama Wawan Gunawan (57), penderita stroke ringan terjebak saat banjir melanda.
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Selesai salat, air sudah masuk melalui sela-sela pintu dan jendela rumah.
Wawan dan istrinya Anu Andia (50), tak sempat lari ke luar, karena air langsung masuk dengan cepat.
Wawan saat itu hanya berdua bersama istrinya, sedangkan anaknya sedang dalam perjalanan pulang dari kampusnya di LPKIA.
Di dalam rumah, Wawan bersama istrinya sempat naik ke atas kasur.
Sambil berpegangan, keduanya berdoa, semoga air hanya mampir seperti sebelum-sebelumnya.
Bukannya surut, air justru semakin tinggi masuk melalui sela-sela pintu.
Semua berjalan cepat. Kasur mereka sampai terangkat air, kulkas, lemari dan barang elektronik lainnya pun terendam air.
Kondisi Wawan yang mengalami struk ringan membuatnya tak dapat berbuat banyak.
Wawan sempat mencoba membuka pintu rumahnya, namun gagal karena kuncinya macet dan tertahan air.
Hampir setengah jam mereka terjebak di dalam rumah, sambil berusaha berteriak meminta pertolongan.
"Jadi, pintu itu ditarik tidak bisa, didorong juga tidak bisa. Saat itu airnya se-paha saya. Saya teriak-teriak, tapi tidak terdengar kayaknya," katanya.
Baca juga: Kota Bandung Banjir, Pj Wali Kota Sebut Ada 4 Titik hingga 150 Warga Mengungsi
Warga yang mendengar suara Wawan dan istrinya dari dalam rumah, langsung mendobrak pintu rumahnya.
"Akhirnya mereka merespons saya setelah saya tepuk-tepuk pintu. Tetangga bersama Pak RT datang dan dobrak pintu dari depan dan terbuka pintunya dan saya bisa keluar," ucapnya.
Saat ini, Wawan bersama Istri dan anaknya sudah berada di pengungsian. Sementara kondisi rumah beserta isinya hancur berantakan.