Toko Bangunan di Cianjur Terbakar, 3 Jenazah Karyawan Dievakuasi, Api Membesar karena Bahan Kimia
Kebakaran terjadi di sebuah toko matrial bangunan di Cianjur. Tiga karyawan dinyatakan meninggal dan telah dievakuasi.
Editor: Abdul Muhaimin
Kapolres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan mengungkapkan, berdasarkan keterangan beberapa saksi terdapat tiga karyawan yang terjebak dalam kebakaran.
"Setelah melakukan sejumlah upaya dengan menjebok tembok bangunan tersebut tim penyelamat gabungan berhasil mengevakuasi dua jenazah karyawan tersebut," katanya.
Namun lanjut dia, satu korban yang diduga masih terjebak didalam toko material terbakar tersebut belum dapat dievakuasi. Karena keberadaanya belum diketahui.
Dan, pagi ini, satu jenazah korban sudah dievakuasi.
Baca juga: Penyebab 6 Pemandu Lagu Tewas saat Kebakaran New Orange Karaoke Tegal, Korban Tak Alami Luka Bakar
Terkendala Banyak Bahan Kimia Terbakar
Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cianjur mengaku kesulitan untuk memadamkan kobaran api yang membakar toko material bangunan, karena banyaknya bahan kimia dan barang mudah terbakar.
Hingga pukul 23.00 WIB kebakaran yang terjadi di toko material bahan bangunan di Jalan Raya Sukabumi, Kampung Warungkiara, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur tersebut masih terjadi.
"Dalam proses upaya pemadaman kebakaran itu kami menurunkan 40 personel, dan dibantu pihak TNI/Polri dan Dishub Cianjur ikut membantu," Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Cianjur Teddy Artiawan pada wartawan, Selasa (16/1/2024).
Selain itu, kata dia, terdapat enam unit kendaraan pemadam kebakaran, sejumlah truk air milik PDAM, Disperkim dan satu unit water canon yang diturunkan untuk memadamkan kobaran api.
"Hingga sekitar pukul 23.00 WIB korbaran api masih menyala, kita kesulitan memadamkan api karena banyaknya cairan kimia, seperi spirtus, cat dan bahan plastik lainya," katanya.
Baca juga: Dua Orang yang Terjebak Kebakaran Toko Bangunan di Cianjur Dievakuasi, Ditemukan Tidak Bernyawa
Selain itu Teddy menyebutkan, dalam kejadian kebakaran tersebut terindikasi ada tiga orang pegawai toko itu yang terjebak didalamnya, namun belum dapat dipastikan.
"Ketiga orang tersebut yaitu Shinta, Agil dan Farhan. Informasi yang didapat, Shita posisi terakhir di musala sedang solat di lantai satu, sedangkan Agil dan Farhan dilantai dua tengah mengerjakan pengelasan," ucapnya.
Ia mengatakan, pihaknya belum bisa memerintahkan petugas untuk mengecek masuk kedalam toko, karena korban api masih besar.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Update Kebakaran Toko Bahan Bangunan di Cianjur, Satu Jenazah Lagi Dievakuasi Petugas Gabungan