Sempat Tak Erupsi 5 Hari, Jumat Pagi Gunung Marapi Keluarkan Kepulan Asap
Sempat tak mengalami erupsi selama 5 hari sejak Kamis (25/1/2024), Gunung Marapi di Sumatra Barat Jumat pagi kembali mengeluarkan kepulan asap.
Editor: Dewi Agustina
Masyarakat, instansi pemerintah, maupun instansi terkait lainnya dapat memantau perkembangan aktivitas maupun rekomendasi G. Marapi melalui aplikasi android Magma Indonesia, website Magma Indonesia (www.vsi.esdm.go.id atau https://magma.esdm.go.id), dan media sosial
PVMBG (facebook, twitter, dan instagram).
5 Hari Tak Erupsi
Diberitakan sebelumnya, Gunung Marapi di perbatasan Agam-Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar) tak mengalami erupsi sejak lima 5 hari lalu atau tepatnya sejak Kamis (25/1/2024).
Berdasarkan data Pos Pemantauan Gunung Api (PGA) Marapi, hanya mencatat adanya letusan hembusan sebanyak 11 kali dalam lima hari itu.
Sementara, sejak 5 Desember 2023, pasca-erupsi besar pada 4 Desember 2023, Gunung Marapi telah meletus sebanyak 139 kali dan disusul 855 hembusan.
Petugas PGA Marapi, Ahmad Rifandi menyampaikan, pengamatan pagi ini pukul 00.00 sampai 06.00, Gunung Marapi tertutupi kabut 0-II. Asap kawah tidak teramati.
Cuaca berawan. Angin bertiup lemah ke arah utara, tenggara, dan selatan.
Suhu udara 20,8 derajat celsius, kelembaban udara 85,6 persen, dan tekanan udara 683,8 mmHg.
"Tremor Menerus (Microtremor) terekam dengan amplitudo 0,5-1 mm (dominan 1 mm)," katanya.
Sampai saat ini Gunung Marapi masih berada pada level III atau siaga.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Gunung Marapi Kembali Keluarkan Kepulan Asap Jumat Pagi, Ada Aktivitas Tremor dalam kawah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.