Hilang 20 Hari, Lansia Asal Sinjai Barat Ditemukan Tewas, Kondisinya Mengenaskan
Jasad Petta ditemukan warga di perbatasan Sinjai-Gowa di Dusun Kanrinong, Desa Bola Romang, Kabupaten Gowa, Senin (4/3/2024).
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SINJAI BARAT - Lansia bernama Petta Bunga (60) yang hilang sejak 20 hari lalu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Jasadnya ditemukan warga di perbatasan Sinjai-Gowa di Dusun Kanrinong, Desa Bola Romang, Kabupaten Gowa, Senin (4/3/2024).
Baca juga: Gadis Asal Cianjur yang Dikabarkan Hilang Ditemukan, Ternyata Kabur Dari Rumah Untuk Tutupi Aib
Saat ditemukan, jasad warga asal Kelurahan Tassililu, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai itu sudah membusuk.
"Warga yang rencananya ingin ke kebunnya menemukan mayat perempuan sekitar puku 08.00 Wita," kata Lurah Balakia, Sunarto, Selasa (5/3/2024).
Lansia itu diperkirakan meninggal sekitar satu minggu.
"Setelah dikonfirmasi pemerintah setempat diketahui bahwa mayat tersebut adalah Petta Bunga," ujarnya.
Petta Bunga sebelumnya dikabarkan hilang sejak 3 minggu lalu atau tepatnya sejak 20 hari yang lalu.
"Dikabarkan hilang sekitar tanggal 11 Februari 2024," katanya.
Baca juga: Dilaporkan Hilang Usai Terjatuh dari Kapal, Suardi Ditemukan Tak Bernyawa
Jasad korban langsung dievakuasi ke rumah duka.
"Setelah sampai di rumah duka, jasad Petta Bunga langsung dimakamkan oleh pihak keluarga," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Sempat Dikabarkan Hilang, Lansia Asal Sinjai Barat Ditemukan Membusuk di Gowa