Mujianto Kaget Gundukan Tanah di Belakang Rumahnya Berisi Janin Bayi, Pasangan Kekasih Ditangkap
Mujianto tak menyangka gundukan tanah yang ada di pekarangan belakang rumahnya ternyata berisi janin bayi.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Melia Luthfi Husnika
TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Mujianto (42), warga Desa Pule, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri tak menyangka gundukan tanah yang ada di pekarangan belakang rumahnya ternyata berisi janin bayi.
Padahal sebelumnya gundukan tanah itu tak ada sama sekali di lokasi.
Awalnya Mujianto menemukan gundukan tanah baru di belakang rumahnya.
"Penemuannya pada Selasa (5/3/2024) kemarin. Pemilik pekarangan kemudian menggali gundukan tanah tersebut dan menemukan ada jasad janin," kata Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Fauzy Pratama, Kamis (7/3/2024).
Baca juga: Kronologi Janin Bayi Prematur Ditemukan di Pot Bunga, Warga Jember Sempat Mengira Ampela Hati Ayam
Saat menggali gundukan tanah, Mujianto menemukan daster berwarna ungu dan sebuah bungkusan kain berwarna putih.
Ketika dibuka, isinya adalah janin berukuran kecil yang diperkirakan berusia 4-5 bulan kandungan.
Mujianto kemudian langsung melaporkan hal ini ke perangkat desa setempat hingga dilanjutkan pada kepolisian setempat.
Setelah dilakukan penyelidikan, Tim Resmob Satreskrim Polres Kediri berhasil mengamankan terduga pelaku pembuang janin bayi tersebut.
Petugas mengamankan sepasang kekasih yang diduga membuang janin bayi tersebut.
Tertangkapnya sepasang kekasih itu berawal dari penyelidikan Tim Resmob Satreskrim Polres Kediri bersama Unit Polsek Kandat.
"Untuk terduga pelaku sudah kami amankan kemarin, dan saat ini masih dimintai keterangan Unit PPA Satreskrim Polres Kediri," terang AKP Fauzy Pratama.
"Untuk identitas nanti kami sampaikan, mohon tunggu ya, karena masih dimintai keterangan," imbuh AKP Fauzy Pratama.
Baca juga: Tak Hanya Edarkan Obat, Remaja Bandung Terlibat dalam Proses Aborsi secara Langsung dan Video Call
Sejoli Pelaku Pembuang Orok Bayi
Peristiwa serupa sebelumnya juga terjadi di Makassar, Selasa (5/3/2024) malam.