Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pesisir Pantai Sakera Teluk Sebong Kabupaten Bintan Tercemar Limbah Minyak Hitam

Pantai Sakera memang kerap kali dicemari limbah minyak hitam dan yang kali ini terjadi sejak seminggu yang lalu

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pesisir Pantai Sakera Teluk Sebong Kabupaten Bintan Tercemar Limbah Minyak Hitam
tribunbatam.id/Ronnye Lodo Laleng
LIMBAH - Seorang warga sedang melihat limbah minyak hitam yang mencemari pesisir laut Pantai Sakera, Bintan, Kamis (14/3/2024) 

Dia waswas dengan adanya pencemaran itu. Pasalnya ikan mati dan merusak kebersihan laut di Malang Rapat.

Pemerhati mangrove, Iwan Winarto pun mengakui hal serupa.

Ia mengatakan, limbah minyak hitam kembali mencemari pantai di Bintan.

"Pencemaran masih di sekitar pantai Malang Rapat dan sekitarnya," kata Iwan.

Menurutnya, lumpur minyak hitam yang mencemari pantai di Bintan sangat membahayakan ekosistem di laut dan pantai.

Tidak hanya itu, pencemaran ini sangat merugikan nelayan karena mereka tidak bisa melaut dan mencari ikan.

Ketua Forum Komunikasi Desa Wisata Bintan ini mengatakan, kejadian ini juga berdampak ke wisatawan yang tak nyaman.

Berita Rekomendasi

Karena itu, ia berharap, pemerintah dapat serius menangani hal ini dengan bekerjasama lintas sektor dalam menangani limbah minyak hitam supaya tak terulang.

Kepala Pangkalan PLP Tanjunguban, Sugeng Riyono mengakui, limbah minyak hitam mencemari pantai Malang Rapat, tetapi limbah yang mencemari pantai sudah dalam kondisi beku.

Baca juga: Bisnis Tesla Terancam, Digugat 25 Negara Soal Limbah Baterai yang Berbahaya

Dikatakannya, penanganan limbah akan dilakukan bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Satpolairud Bintan dan TNI dengan melibatkan masyarakat Desa Malang Rapat.

Sejauh ini, pihaknya belum bisa memastikan minyak hitam itu berasal dari mana.

Kendati demikian, pihaknya akan mengusut asal dari minyak tersebut.

Sementara itu, Kasatpolairud Polres Bintan, Iptu Sarianto mengatakan, pihaknya telah turun bersama Pangkalan PLP Tanjunguban dan instansi lain ke lokasi temuan limbah.

Saat ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan DLH untuk penanggulangan limbah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas