Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Siswi SMP di Mamasa Jadi Korban Bullying Sekelompok Teman, Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Lima siswi SMPN di Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) viral melakukan aksi bullying ke temannya sendiri dengan cara mengejek, menjambak hingga menganiaya

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Nuryanti
zoom-in Viral Siswi SMP di Mamasa Jadi Korban Bullying Sekelompok Teman, Diselesaikan Secara Kekeluargaan
Tangkapan layar
Tangkapan layar detik-detik bullying dilakukan sejumlah siswi di Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (22/3/2024). 

TRIBUNNEWS.COM –  Sebuah video yang memperlihatkan aksi perundungan atau bullying yang dilakukan sekelompok siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) viral di media sosial.

Video tersebut viral usai diunggah oleh akun Facebook bernama Lixfe, di grup Warkop To Mamasa, Minggu (24/3/2024) sekira pukul 23.45 WITA.

Dalam video tersebut terlihat lima siswi diduga tengah melakukan bullying kepada rekan sekolahnya.




Terlihat siswi yang mengenakan kaus hitam dan rok pramuka mengejek korban.

Tak hanya itu, siswi berkaus hitam itu juga menarik rambut korban hingga tak berdaya.

Terlihat pula siswi yang mengenakan jaket hitam corak putih dan rok pramuka itu menarik rambut dan menendang korban.

Setelah ditelusuri, para pelaku dan korban merupakan siswi salah satu SMPN di Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar).

BERITA TERKAIT

Tombri, Kepala Sekolah di tempat para korban dan pelaku menimba ilmu tak menampik siswinya terlibat kasus bullying.

Dikatakan Tombri, peristiwa bullying itu dilakukan di luar jam sekolah.

"Kejadian hari Jumat tanggal 22 Maret, dan dilakukan di jalan saat siswi pulang sekolah," ungkap Tombri saat dikonfirmasi, Senin (25/3/2024), dikutip dari Tribun-Sulbar.com.

Atas kejadian tersebut, pihaknya memanggil para orang tua siswi yang terlibat bullying itu.

Baca juga: Korban Bullying di Cirebon Rupanya Dianiaya Selama Berjam-jam Lamanya, Pelaku Berusia 10-16 Tahun

Pertemuan atau mediasi itu pun dihadiri Babinsa juga Babinkamtibmas bahkan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Mamasa.

Hal ini dilakukan untuk mencari titik temu persoalan dan penyelesaian kasus bullying tersebut.

 Kasus itu pun kini diselesaikan secara kekeluargaan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas