Sosok Kakak Beradik asal Bogor Korban Kecelakaan Maut Tol Japek, Dimakamkan di Samping Kuburan Ayah
12 orang korban meninggal dunia dalam musibah kecelakaan maut di KM 58 Tol Cikampek yang terjadi pada Senin (8/4/2024). 3 korban merupakan warga Bogor
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Whiesa Daniswara
Identitas jenazah yang telah diidentifikasi yaitu tiga warga Perumahan PMI Desa Cilebut Barat, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor bernama Nazwa Ghefira (11), Aisyah Hasna Humairah (18) serta Eva Daniawati.
Kemudian lima warga Ciamis, Jawa Barat bernama Ukar Karmana (56), Zihan Windiansyah (26), Sendi Handian (19), Rizky Prastya (22), dan Muhamad Nurzaky (22).
Baca juga: Warga Matraman Bantah Pemilik Gran Max yang Kecelakaan Maut di Tol Cikampek: Saya Kaget dan Nangis
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan, identifikasi jenazah dilakukan dengan mengambil sampel jaringan tubuh keluarga untuk dicocokkan.
"Kita sedang melakukan upaya untuk mendapatkan ciri-ciri dari korban yang meninggal. Karena memang kondisi lukanya cukup berat sehingga tentunya perlu dilakukan langkah-langkah post mortem dan dari 12 jenazah terdiri dari 7 laki-laki dan 5 wanita," paparnya.
Dua Penumpang Bus Luka-luka
Tiga kendaraan yang terlibat kecelakaan yakni Daihatsu Gran Max, Daihatsu Terios dan Bus Primajasa.
Menko PMK RI, Muhadjir Effendy, meninjau langsung RSUD Karawang yang menjadi evakuasi para korban.
Menurut Muhadjir, ada dua penumpang Bus Primajasa yang mengalami luka berat dan luka ringan.
Kedua korban tersebut masih dirawat di rumah sakit dan telah diketahui identitasnya.
"Untuk korban, satu luka ringan dan satu luka berat. Kedua korban alami luka itu berasal dari Bus PO Primajasa."
"Sedangkan untuk korban meninggal dunia untuk saat ini ada 12 orang, korban meninggal tersebut semua berasal dari mobil Gran Max," ungkapnya, Senin, dikutip dari TribunJabar.id.
Baca juga: Soal Kecelakaan di Tol Cikampek KM 58, Kapolri: Kendaraan Keluar dari Contraflow
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, mobil Gran Max yang melaju di jalur contra flow mengalami masalah.
"Pihak kepolisian akan memperdalami itu, termasuk memeriksa surat-surat dari kendaraan," tukasnya.
Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Kusmayadi, menerangkan dua penumpang bus yang terluka duduk di bangku depan.
Sementara sopir Daihatsu Terios tidak mengalami luka-luka.