Raja Tega! Mahar 10 Gram Syifa dengan Pria Berseragam hanya Aksesoris Biasa, Kini Warnanya Menghitam
Terungkap emas 10 gram yang dijadikan mahar saat pernikahan Syifa dengan oknom polisi hanyalah aksesoris biasa, sama sekali tak ada kandungan emas.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anak Camat di Purwakarta merasa sang mertua ikut menutupi soal mahar emas yang ternyata palsu saat pernikahannya dengan pria berseragam oknum Polisi di Bandung.
Terungkap juga emas seberat 10 gram yang dijadikan mahar saat pernikahan hanyalah aksesoris biasa, sama sekali tak ada kandungan emas.
Baru-baru ini Syifa yang hadir di Yotube Kang Dedi Mulyadi Channel, Senin (15/4/2024) menceritakan awal mula menikah dengan anggota polisi tersebut.
Syifa menjelaskan saat pernikahan mas kawin yang diberikan di antaranya emas seberat 10 gram. Emas tersebut baru ia lihat secara fisik saat proses ijab kabul.
Namun setelah resmi menikah ia tak pernah mendapatkan surat-surat dari emas tersebut.
Seiring berjalannya waktu, emas mas kawin itu berubah warna jadi menghitam.
Syifa pun penasaran mengecek langsung ke toko.
Saat dicek ternyata sama sekali tidak ada kandungan emas dan masuk kategori aksesoris.
Hingga kini emas itu masih disimpan olehnya sebagai bukti.
Sikap Mertua soal Mahar Emas Palsu Janggal
Syifa anak camat di Purwakarta mengungkapkan sejumlah kejanggalan dari mertuanya yang diduga tahu soal mahar emas palsu itu.
Menurutnya mas kawin tersebut dibeli oleh ibu mertuanya.
"Gak (dicek), percayain ke mamahnya, mamahnya beli, aku juga baru lihat fisiknya pas ijab kabul," kata Syifa.
"Aku gak ada curiga sama sekali," tambahnya saat berbincang dengan mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi yang hadir jadi saksi di pernikahannya.
Sampai akhirnya setiap kali meminta surat dari emas itu, ibu mertuanya selalu mengelak.