Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bus Putra Sulung Ditabrak KA Ekspres Rajabasa di Sumsel, Sopir dan Kernet Bus Langsung Kabur

Polisi mengimbau sopir dan kernet Bus Putra Sulung untuk segera menyerahkan diri. Mereka kabur sebelum bus tertabrak Kereta Api Ekspres Rajabasa.

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in Bus Putra Sulung Ditabrak KA Ekspres Rajabasa di Sumsel, Sopir dan Kernet Bus Langsung Kabur
Istimewa via Tribun Jogja
Ilustrasi Kecelakaan Lalu Lintas. Jumlah korban akibat kecelakaan Bus Putra Sulung dengan Kereta Api Ekspres Rajabasa di jalan Pertanian Desa Kotabaru, Kecamatan Martapura ditaksir berjumlah belasan orang. 

Detik-detik Bus Putra Sulung tertabrak Kereta Api (KA) Rajabasa di pelintasan kereta KM 193+7 Jalan Way Pisang - Martapura, Desa Kotabaru, Kecamatan Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, Minggu (21/4/2024), diungkap warga sekitar.

Peristiwa ini terjadi sekira pukul 13.15 WIB

Yoga, seorang warga penjaga pelintasan kereta api mengatakan, sebelum terjadi kecelakaan, bus Putra Sulung bernomor polisi BE 7037 FU tiba-tiba terhenti di pelintasan yang dijaga warga.

Yoga sempat bertanya ke sopir bus penyebab busnya dihentikan secara tiba-tiba.

"Mobil bus itu setop, saya tanya sopirnya kenapa setop, begitu saya tanya, dia diam," ujar Yoga, Minggu, dikutip dari YouTube Kompas TV.

Baca juga: Detik-detik 3 Mobil Alami Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali, 1 Orang Tewas dan 2 Korban Luka-luka

Ketika bus terhenti, KA Rajabasa belum terlihat.

"Begitu ada kereta, dia berusaha memasukkan gigi (persneling)," ucapnya.

BERITA TERKAIT

Sukarelawan penjaga pelintasan lainnya, Anton, mengatakan, tabrakan berlangsung cepat.

Sewaktu klakson kereta terdengar, Anton berteriak kepada sopir agar segera memajukan busnya.

"Kejadiannya sangat cepat dan tabrakan tidak bisa dihindari. Bahkan, ada sekitar lima orang penumpang terpental keluar dari bus," ungkapnya.

Menurut Anton, tabrakan itu membuat bus terseret sekitar 100 meter.

Akibat tertabrak, bus mengalami kerusakan di bagian bodi tengah. Sementara itu, Manajer Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang Azhar Zaki Assjari menuturkan, bus yang datang dari arah Kecamatan Belitang, OKU Timur, itu diduga menerobos pelintasan swadaya.

"Pelintasan tersebut merupakan pelintasan yang telah KAI pasangkan palang pintu manual, yang saat ini dijaga masyarakat sekitar secara swadaya," tuturnya dalam keterangan tertulis, Minggu.

Di saat bersamaan, KA Rajabasa relasi Stasiun Tanjungkarang, Bandar Lampung, ke Stasiun Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan, sedang meluncur.

Baca juga: Identitas Lengkap 12 Jenazah Korban Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas