Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Emak Pemarah Minta Sedekah, Pemerintah Harus Apa?

Kondisi terkini emak emak R marah marah ketika minta sedekah, kini ditangani Dinas Sosial Kota Bogor.

Penulis: Suut Amdani
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Kisah Emak Pemarah Minta Sedekah, Pemerintah Harus Apa?
Kolase Tribunnews/net
Seorang pengemis perempuan viral di media sosial setelah meminta sedekah dengan cara memaksa di wilayah Sukabumi, Jawa Barat. 

Tak hanya itu, ibu tersebut juga akan ditempatkan di rumah singgah untuk sementara waktu, sambil menunggu hasil penelusuran terkait identitas keluarganya.

“Bila RSMM tidak menganggap ODGJ dan tidak ada isyarat rawat inap, maka rawat jalan dan tinggal di rumah singgah untuk ditelusuri keluarganya,” ujarnya.

Apabila dari hasil penelusuran ibu tersebut tidak lagi memiliki anggota keluarga, pihak Dinsos akan memindahkannya ke panti rehabilitasi sosial untuk dirawat.

Punya Masalah dengan Suami

Sejumlah kisah terungkap saat pemeriksaan oleh Satpol dari keterangan Emak R.

Rupanya, Emak R memiliki masalah keluarga, hingga sulit bertemu dengan sang anak.

Keberadaan anak Emak R hingga kini belum bisa dipastikan.

Emak R merasa ada hal janggal yang membuatnya tak bisa bertemu sang anak.

BERITA REKOMENDASI

Surya Darma menerangkan, berdasar hasil pemeriksaan, Emak R sudah 14 tahun mencari uang dengan cara mengemis.

Berdasar pengakuan wanita 55 tahun itu, ia mengemis karena memiliki masalah keluarga.

"Dia punya masalah internal keluarga yang sangat berat yang sulit menceritakannya," kata Surya Dharma.

Emak-emak maksa minta sedekah itu juga tak menceritakan masalah keluarga yang dialaminya.

"Kalau kita tanya masalah berat, ibu itu menjawab sangat berat," katanya.


Dia mengaku menjadi pengemis sejak 14 tahun lalu, ketika anaknya masih SMP.

Ia bercerita meminta sedekah pada warga karena tak bisa lagi bertemu anak.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas