Sosok Fransiskus Sirfefa, Bacalon Bupati Merauke yang Meninggal, Pingsan saat Ikut Kegiatan KPU
Sebelum meninggal, Fransiskus sempat pingsan pada saat mengikuti kegiatan KPU di salah satu hotel Merauke.
Editor: Dewi Agustina
Penjelasan Dokter terkait Penyebab Meninggalnya Fransiskus
dr Marike Kulang mengatakan, Fransiskus Sirfefa dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Merauke dalam kondisi tidak bernapas.
"Informasi dari dokter jaga IGD, memang ketika pasien (Fransiskus Sirfefa) sampai di IGD sudah tidak sadarkan diri," jelas Marike kepada wartawan di RSUD Merauke, Senin (13/5/2024).
Kemudian tim medis melakukan upaya Resusitasi Jantung Paru (RJP) atau bantuan hidup dasar agar jantung dapat kembali berdenyut.
"Sudah dilakukan upaya dengan tiga kali siklus sesuai protap, ketika dilihat pupil pasien memang sudah melebar, berarti pasien tersebut sudah meninggal," jelasnya.
Pihak RSUD belum dapat memastikan penyebab kematian Fransiskus Sirfefa.
Namun menurut pengakuan sejumlah anggota keluarga korban, Fransiskus memiliki riwayat sakit darah tinggi (hipertensi).
"Kemungkinan sudah meninggal dalam perjalanan atau ketika saat terjatuh di tempat kejadian. Dan menurut keluarga pasien, memang memiliki riwayat jantung," papar Marike.
"Punya riwayat darah tinggi, kasus-kasus yang henti jantung secara tiba-tiba ini biasanya memang ada kaitannya dengan penyakit jantung, namun untuk pasien ini sebab pastinya belum diketahui," ujarnya.
Sumber: Tribun-Papua.com, Yulianus Bwariat
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Sakit Jantung Picu Kematian Fransiskus Sirfefa, Ini Penjelasan Dokter RSUD Merauke
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.