Kisah Pravitri, dari Grogi hingga Sukses jadi Peserta UKW Berprestasi dan Wartawan Berkompeten
Dalam UKW ke-17 yang digelar PWI Pusat dan PWI Surakarta, wartawan Tribunnews.com, Pravitri lulus dan dinyatakan berkompeten dengan nilai tertinggi.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
"Karena sudah dinyatakan kompeten, Insyaallah berarti saya mampu," kata dia.
Selain Vivit, peserta UKW yang juga menjadi peserta terbaik dengan nilai tertinggi adalah Wahyu Gilang Putranto. Bedanya, Gilang yang juga wartawan Tribunnews.com ada di jenjang Madya.
Dorong Awak Redaksi Ikut UKW
Atas prestasi yang diraih dua awak Tribunnews.com, General Manager Tribunnews, Vovo Susatyo pun memberikan apresiasinya.
Ditambah lagi, wartawan Tribunnews.com mendominasi jumlah peserta UKW ke-17 yang berjumlah 30 orang.
Total ada 25 wartawan Tribunnews.com dan TribunNetwork yang mengikuti UKW. Rinciannya, 19 orang mengikuti UKW jenjang Muda dan sisanya, 6 orang mengikuti jenjang Madya.
Vovo pun berucap, Tribunnews memang mendorong seluruh awak redaksi untuk bisa memenuhi kompetensi dasar, setidaknya melalui UKW.
Jika ada peluang, maka perusahaan akan meminta wartawan yang belum mendapat sertifikat kompetensi, untuk mengikuti UKW sesuai daerah masing-masing.
"Seperti di Solo kemarin, begitu ada peluang, maka kita ikutkan sebanyak-banyaknya. Oleh karena itu, terima kasih untuk PWI Pusat dan PWI Surakarta yang sudah memberikan kesempatan bagi kami untuk ikut berpartisipasi," ujarnya.
Perusahaan, lanjut Vovo, sangat serius dalam hal UKW. Sebab, Tribunnews mendukung Dewan Pers, pemerintah, serta para pihak agar wartawan memiliki standar yang jelas dan bisa dipercaya karyanya.
Ditambah lagi, para pimpinan di TribunNetwork juga mendapat perintah agar tahun ini, para awak redaksinya didorong untuk mengikuti UKW.
"Bahkan jumlah awak redaksi yang lulus UKW juga menjadi salah satu indikator penilaian alias Key Performance Indicator (KPI) di setiap unit," tambah Vovo.
Di sisi lain, Tribunnews melalui KG Media juga tengah menyiapkan upaya-upaya agar bisa menjadi penyelenggara UKW.
Perusahaan juga ingin karyawan Tribunnews dan KG Media memiliki standar yang jelas serta sesuai ketentuan dan amanat Dewan Pers.
Dengan semakin bertambahnya jumlah wartawan Tribunnews yang memiliki sertifikat kompetensi, Vovo berharap, akan memiliki pengaruh terhadap karya-karya jurnalistik.