Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kesaksian Geng Motor XTC dan Moonraker, Para Tersangka Bukan Anggota, Tak Ada Konflik Sejak 2015

Geng motor XTC dan Moonraker akhirnya angkat bicara soal kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky di Cirebon, Jawa Barat pada tahun 2016 silam.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Kesaksian Geng Motor XTC dan Moonraker, Para Tersangka Bukan Anggota, Tak Ada Konflik Sejak 2015
Kolase Facebook/Kompas TV
Ketua Klub Motor XTC buka suara soal kasus Vina Cirebon, mereka ungkap soal perseturuan antar geng motor tahun 2016 silam, Kamis (30/5/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Beredar kabar kasus pembunuhan Vina dan Eky karena perseteruan antara dua geng motor yakni XTC dan Moonraker.

Ketua Umum XTC, Donny Akbar, membenarkan Eky merupakan anggota XTC, namun Vina bukan anggota.

Ia membantah geng motornya berseteru dengan Moonraker.

"Kalau saya langsung konfirmasi kepada Ketua XTC Kota Cirebon kemarin. Mereka lagi berkumpul dengan Moonraker, membahas permasalahan ini."

"Nah dari tahun 2015 sampai saat ini itu mereka tidak ada perseteruan antar kelompok motor atas nama kelompok motor itu, tidak ada. Jadi mereka masih ragu terkait kejadian kasus ini," paparnya, Kamis (30/5/2024).

Setelah kasus pembunuhan terjadi, tak terjadi perseteruan antara kedua geng motor, sehingga ia menduga kasus pembunuhan bukan karena konflik antara XTC dan Moonraker.

"Biasanya kalau ada masalah dari kelompok motor, dari XTC atau Moonraker biasanya berita itu heboh pada saat itu dan langsung ada aksi-aksi balasan, tapi kalau ini kan enggak," tegasnya.

Berita Rekomendasi

Diketahui, salah satu terpidana yang bernama Andi sempat mengaku sebagai anggota geng motor Moonraker.

Saat kejadian, para pelaku mengejar Eky lantaran mengenakan jaket XTC.

Ketua Moonraker Cirebon, Jawa Barat, Indra Budi Lesmana, menegaskan seluruh pelaku pembunuhan Vina bukan anggota geng motornya.

Ia juga membantah adanya perseteruan antara Moonraker dengan XTC.

Baca juga: Jokowi Perintah Kapolri Atensi Kasus Vina Cirebon, Ibunda Pegi: Saya Mohon Bebaskan Anak Saya

"Kalau saya sendiri menolak keras dengan adanya pernyataan tersebut (perseteruan antara XTC dan Moonraker), karena pada dasarnya kami sudah menjaga kondusivitas setelah bertransformasi menjadi ormas atau organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP), seperti XTC, GBR, Konack, dan Moonraker," ucapnya, Jumat (31/5/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Indra telah mengecek data anggota Moonraker dan tak menemukan nama para pelaku.

Menurutnya, pelaku hanya menggunakan nama geng motor Moonraker meski bukan anggota secara resmi.

"Jadi, ini bisa dikatakan oknum atau hanya simpatisan, mungkin hanya membawa nama (Moonraker) biar gimana gitu," sambungnya.

Nama baik geng motor Moonraker terseret karena pemberitaan yang dilakukan tanpa melakukan konfirmasi.

"Jadi, jangan sampai ada pihak yang dirugikan," pungkasnya.

Baca juga: Tangis Paman Pegi Pecah, Bantah Kesaksian Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon: Aep Bohong, Itu Fitnah

Kesaksian Ayah dan Adik Pegi

Proses penangkapan terhadap Pegi Setiawan dianggap janggal pihak keluarga lantaran Pegi tidak berada di Cirebon, saat kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Ayah Pegi, Rudi Iriawan, membantah keterlibatan anak pertamanya tersebut.

Rudi telah bercerai dengan ibu kandung Pegi, Kartini dan kini tinggal di Bandung.

Saat kejadian, Pegi sedang bekerja sebagai kuli bangunan di Bandung.

"Pegi posisinya ada di Bandung, terus waktu kejadian juga di Bandung," ucapnya, Selasa (28/5/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Dalam konferensi pers di Mapolres Cirebon, Pegi disebut mengubah identitasnya menjadi Robi selama bekerja di Bandung.

Hal itu juga dibantah Rudi lantaran Robi merupakan nama anak keduanya.

Baca juga: Ibu Pegi Minta Anaknya Dibebaskan kala Jokowi Bersuara soal Kasus Vina: Dia Tak Bersalah

Diketahui, Pegi Setiawan merupakan anak pertama dari empat bersaudara.

"Kalau Robi itu anak kandung saya, anak kandung saya sendiri. Itu mah ke Pegi hanya nama panggilan, nama panggilan kerja," tegasnya.

Rudi memiliki bukti untuk menguatkan alibi Pegi Setiawan berada di Bandung saat pembunuhan tepatnya 27 Agustus 2016.

Sementara itu, adik Pegi Setiawan, Lusiana (20) telah menjalani pemeriksaan di Mapolres Cirebon pada Selasa (28/5/2024).

Lusiana diberi sejumlah pertanyaan, termasuk ditunjukkan foto para tersangka lain.

Lusiana tegas tidak mengenal para tersangka dan hanya mengetahui foto kakaknya yang kini telah ditahan.

Baca juga: Perlawanan Kubu Tersangka Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Vs Polda Jabar

Kedatangannya ke kantor polisi, untuk mencari keadilan karena Lusiana yakin Pegi tidak terlibat pembunuhan.

"Pegi Setiawan itu kakak pertama saya, Robi Setiawan itu kakak kedua saya, dan ketiga itu saya sendiri, dan keempat ada adik saya Ameliana," bebernya.

Menurut Lusiana, Pegi Setiawan sudah merantau ke Bandung saat kasus pembunuhan Vina.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJabar.id dengan judul REAKSI Moonraker Cirebon soal Dugaan Keterlibatan Anggota dengan Kasus Vina Cirebon

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJabar.id/Salma Digna/Eki Yulianto)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas