Sutradara Film Vina: Sebelum 7 Hari Jawab Rekaman CCTV yang Diduga Merekam Pembunuhan, Anggy: Hoaks
Setelah melihat foto tersebut, Anggy membantah bahwa rekaman CCTV tersebut adalah rekaman saat peristiwa pembunuhan Vina.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal proses hukum kasus pembunuhan Vina asal Cirebon, Jawa Barat.
Terbaru, sutradara dari film "Vina: Sebelum 7 Hari", Anggy Umbara, dipanggil Ditreskrimum Polda Jabar, Kamis (6/6/2024).
Tak sendiri, Anggy datang bersama produser filmnya, Dheeraj Kalwani, sekitar pukul 12.30 WIB.
Anggy menuturkan, kedatangannya ke Polda Jabar untuk memenuhi surat panggilan dari penyidik.
"Saya dipanggil ke sini sebagai saksi, belum tahu sih (pemeriksaan terkait apa), cuma dipanggil saja," ujar Anggy Umbara di Polda Jabar, Kamis, dikutip dari TribunJabar.id.
Ia menuturkan, surat panggilan tersebut dikirimkan pada 3 Mei 2024 lalu.
Dalam surat itu, tertera Anggy dijadwalkan untuk datang ke Polda Jabar pada 6 Juni 2024.
"Suratnya dari tanggal 3 Mei. (Yang dipanggil) saya dan produser sebagai saksi," ucapnya.
Anggy Umbara mengaku, ia baru pertama kali dalam hidupnya dipanggil ke kantor polisi.
"Ini pertama kali dalam hidup saya dipanggil ke kantor Polisi untuk diperiksa oleh Polisi," katanya.
Diperiksa 7 Jam
Anggy Umbara diperiksa selama tujuh jam.
Baca juga: Pengakuan Anggy Umbara usai 7 Jam Diperiksa, Diberi 30 Pertanyaan dan Ditunjukkan Rekaman CCTV
Setelah keluar dari kantor polisi, Ia mengaku dicecar banyak pertanyaan seputar produksi film.
Mulai dari proses pembuatan hingga tayang di layar lebar.
"Banyak banget (pertanyaan), lima lembar lah. Hampir 30-an (pertanyaan)."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.