UIN Raden Mas Said Surakarta Kirim Tujuh Mahasiswanya KKN Internasional di Thailand
Terdapat tujuh mahasiswa UIN Raden Mas Said yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata selama satu bulan dari tanggal 28 Juni – 27 Juli 2024 di Thailand.
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - UIN Raden Mas Said Surakarta secara resmi menyerahkan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional kepada Sangkhom Islam Wittaya School di Thailand pada Jumat, (28/6/2024) kemarin.
Penyerahan ini dilakukan dalam upaya memperkuat kerjasama antara UIN Raden Mas Said Surakarta dengan lembaga pendidikan tersebut dalam pelaksanaan program KKN.
Kegiatan yang dilaksanakan di ruang pertemuan Sangkhom Islam Wittaya School itu dihadiri oleh 4 (Empat) sekolah mitra KKN lainnya.
Keempat itu yakni Darulmujahideen School Thailand yang diwakili Mr. Harit Laetee, Prik Municipality School Thailand yang diwakili Mrs. Siwaporn Yuenchon, Warraphat School Thailand yang diwakili Dr. Phat Masniyom, dan Miftahuddeen School Thailand yang Dr. Dunyarat Booyoosoh.
Terdapat tujuh mahasiswa UIN Raden Mas Said yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata selama satu bulan dari tanggal 28 Juni – 27 Juli 2024 di empat lembaga mitra tersebut.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UIN Raden Mas Said Surakarta, M. Latif Fauzi, Ph.D dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada semua pimpinan lembaga mitra di Thailand atas kerjasama yang terjalin.
Dengan adanya kesempatan tersebut, M. Latif Fauzi berharap semua mahasiswa KKN Internasional dapat memberikan kontribusi positif bagi Masyarakat Lokasi KKN.
Baca juga: 3.554 Mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta KKN di Karanganyar, Diterjunkan ke 162 Desa
Latif juga menyampaikan harapannya agar mahasiswa mampu menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat setempat serta menjalankan program-program KKN dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab.
“Manfaatkan program KKN Internasional di Thailand ini sebagai ajang untuk memperluas jaringan internasional sekaligus ikut mempromosikan UIN Raden Mas Said Surakarta ke siswa di Lokasi KKN,” demikian lanjut Ketua LP2M.
Sementara itu, pihak Sangkhom Islam Wittaya School yang diwakili Dr. Taleb Kayem menyambut baik kolaborasi ini sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan pendidikan dan pemberdayaan Masyarakat di lembaganya.
Mereka berkomitmen untuk mendukung mahasiswa KKN dari UIN Raden Mas Said Surakarta dalam melaksanakan tugas mereka di lingkungan sekolah tersebut dengan memberikan bimbingan dan fasilitas yang dibutuhkan.
"Kami berharap kegiatan KKN UIN Raden Mas Said Surakarta ini dapet ditingkatkan dari sisi jumlah peserta di tahun mendatang. Serta kerjasama antara UIN Raden Mas Said Surakarta dan Sangkhom Islam Wittaya School diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak serta masyarakat sekitar," ungkap Dr. Taleb.
Kegiatan penyerahan KKN Internasional ditutup dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara LPPM UIN Raden Mas Said Surakarta dan Sangkhom Islam Wittaya School untuk kerjasama dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Keduabelah pihak meyakini Kerjasama ini akan menjadi langkah strategis dalam membangun jejaring kerja sama internasional yang berkelanjutan dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat. (*)