Terungkap! Rumah Wartawan Tribata TV Ternyata Sengaja Dibakar, Disiram Pertalite Campur Solar
Rumah Sempurna Pasaribu, wartawan yang tewas bersama tiga anggota keluarganya ternyata sengaja dibakar. Polisi telah menetapkamn dua orang tersangka.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Whiesa Daniswara
Sebelumnya, dari investigasi didapati informasi adanya peringatan yang diterima korban dari Ketua Organisasi Masyarakat (Ormas) di Kabupaten Karo, Sumatra Utara.
Peringatan itu berupa imbauan agar korban tak pulang ke rumah.
Melansir Tribun-Medan.com, investigasi itu dilakukan tim dari Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatra Utara.
KKJ terdiri dari lembaga profesi Jurnalis AJI Medan, IJTI Sumut, PFI Medan, dan FJPI.
"Dari hasil investigasi ada beberapa narasumber yang kita mintai keterangan."
"Salah satunya, ada informasi kita dapat jika korban sempat mendapatkan warning dari salah satu Ketua Ormas agar korban tidak pulang," kata Koordinator KKJ Sumatra Utara, Array A Argus.
Dari penuturan saksi, peringatan itu setelah korban dan temannya disebut diikuti oleh orang.
Hal itu, kata Array, terjadi karena diduga dampak dari berita yang dibuat korban.
Sebelum tewas, korban tengah gencar memberitakan terkait praktik perjudian.
Sebelumnya, Sempurna sempat dihubungi pimpinan medianya.
Baca juga: Mabes Polri Asistensi Polda Sumut soal Penanganan Kasus Kebakaran Tewaskan Wartawan di Karo
Saat itu, korban menjelaskan, dirinya aman, namun korban sempat bercerita kepada temannya, merasa was-was setelah pemberitaannya tersebut.
Korban pun sempat tak pulang ke rumah selama berhari-hari dan berniat menginap di kantor polisi.
"Dari informasi yang kita dapat, korban memutuskan untuk tak kembali ke kediamannya selama beberapa hari. Korban juga sempat mengaku pada temannya ingin menginap di Polres Karo demi keamanan dirinya," terangnya.
Tak hanya itu, korban ternyata juga sempat bertemu dengan oknum aparat TNI berinisial HB.