Meita Irianty Aniaya Balita 2 Tahun dan Bayi 9 Bulan, Korban Alami Trauma hingga Dislokasi Kaki
Influencer Parenting, Meita Irianty menganiaya balita 2 tahun dan bayi 9 bulan di daycare miliknya. Salah satu korban mengalami pergeseran tulang.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Febri Prasetyo
Wensen School Indonesia yang membuka kelas TK, PAUD, hingga daycare tutup setelah kasus penganiayaan balita viral di media sosial.
Dalam akun Instagram @wensenschoolindonesia terlihat sejumlah kegiatan yang baru dilakukan seperti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) hingga Fun Cooking.
Wensen School Indonesia memiliki 53 ribu pengikut di Instagram dan telah memiliki izin operasional PAUD.
Pekerja bengkel yang berada di samping Wensen School Indonesia, Slamet, mengaku masih melihat aktivitas belajar pada Selasa (30/7/2024).
Baca juga: Kasus Penganiayaan Anak di Daycare Depok, KemenPPPA Pastikan Korban Dapat Pendampingan Psikologis
Namun, pada Rabu pagi tak ada aktivitas sama sekali dan ia baru mengetahui adanya kasus penganiayaan balita.
Menurut Slamet, jasa daycare yang ada di Wensen School baru dibuka 6 bulan lalu.
"Baru sekira 6 bulan beroperasi, anak-anak yang dititipkan di sini sekira 8 orang," terangnya, Rabu, dikutip dari TribunJakarta.com.
Slamet sering mendengar suara tangisan balita dan bayi dalam 3 bulan terakhir.
"Anak-anak di situ memang sering menangis histeris, kayaknya nangis yang tidak sewajarnya," ucapnya.
Ia tak pernah curiga dengan suara tangisan anak-anak dan menganggap hal tersebut wajar.
Rasa penasaran Slamet terjawab usai petugas kepolisian mendatangi Wensen School untuk penyelidikan kasus penganiayaan anak.
"Tadi pagi saya kaget waktu ada banyak wartawan di sini. Setelah mengetahui kasus ini dari wartawan, rasa penasaran saya soal tangisan anak-anak terjawab," katanya.
Baca juga: Orangtua Korban Penganiayaan di Daycare Depok Datangi Bareskrim, Minta Asistensi hingga Perlindungan
Hal yang sama diungkapkan pemilik bengkel, Pur, yang baru mengetahui adanya kasus penganiayaan anak.
"Selama ini anak-anak yang bekerja di bengkel sering mendengar tangisan anak-anak dari dalam Wensen Daycare," paparnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.