Mabes TNI AD Beri Kesempatan Joni Ikut Seleksi, Sempat Tak Lolos Tes TNI karena Tinggi Badan
Yohanes Ande Kala atau akrab disapa Joni, bocah yang viral pada tahun 2018 karena memanjat tiang bendera tak lolos tes masuk TNI Angkatan Darat.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Tiara Shelavie
Kolase Tribunnews/Kompas.com/Dok. Pribadi
Joni, bocah di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terkenal usai aksi heroiknya memanjat tiang bendera saat upacara HUT ke-73 RI pada 2018, dinyatakan gagal seleksi penerimaan anggota TNI.
Aksi Joni memanjat tiang bendera direkam staf Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) dan dibagikan di media sosial Facebook.
Videonya kemudian viral usai diposting ulang komposer Addie MS yang menyematkan lagu Syukur karya Hs. Mutahar.
Pada 30 Agustus 2018, Joni diundang Presiden Jokowi ke Istana Negara.
Joni tampak mengenakan seragam SMP yang dipadukan dengan kain khas NTT.
Di acara tersebut, Joni mendapat apresiasi dan dijanjikan masuk TNI sesuai dengan cita-citanya.
Artikel ini telah tayang di PosKupang.com dengan judul Keluarga Harap Joni Bisa Diterima Jadi Prajurit TNI Sesuai Janji Presiden Jokowi
(Tribunnews.com/Mohay) (PosKupang.com/Agustinus Tanggur) (Kompas.com/Cella Defa)
Berita Rekomendasi