Sosok Prada Defliadi, Anggota TNI Dibacok hingga Mata Kirinya Buta, Dituduh Musuh Geng Motor
Prada Defliadi, anggota TNI di Medan mengalami kebutaan di mata kirinya karena dibacok sekelompok geng motor.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Seorang anggota TNI mengalami kebutaan setelah dibacok sekelompok geng motor, Minggu (5/8/2024).
Penganiayaan terjadi di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Sumatra Utara.
Korban bernama Prada Defliadi, seorang personel TNI Angkatan Darat (AD) dari Batalyon Infanteri 100 atau Raider, Kodam I Bukit Barisan.
Ia mengalami luka serius setelah dianiaya hingga dibacok oleh sekelompok geng motor.
"Kondisi luka di bagian kepala, tangan, kemudian juga mata," kata Kapendam I Bukit Barisan, Kolonel Inf Rico Siagian kepada Tribun-Medan.com, Rabu (7/8/2024).
Dari informasi terakhir yang didapat, Prada Defliadi mengalami kebutaan permanen di mata kirinya.
"Laporan terakhir mata sebelah kirinya buta," ujarnya.
Kejadian yang membuat Prada Defliadi kehilangan penglihatan di mata kirinya bermula saat ia berada di sebuah angkringan.
Saat itu, Prada Defliadi yang tengah duduk bersama temannya yang juga anggota TNI, didatangi puluhan orang yang merupakan anggota geng motor.
"Tiba-tiba anggota Geng Motor SL IPK berjumlah kurang lebih 20 orang datang menggunakan dua mobil dan beberapa sepeda motor," ungkap Rico, Senin (5/8/2024).
Baca juga: Kronologi Anggota TNI di Medan Dianiaya Geng Motor hingga Alami Kebutaan, 2 Pelaku Ditangkap
Menurut Rico, para pelaku yang datang dalam kondisi mabuk langsung menuduh korban bersama temannya sebagai musuh mereka.
Mereka langsung menyerang korban menggunakan senjata tajam.
"Geng motor ini langsung melakukan penyerangan dengan menggunakan senjata tajam," jelasnya.
Setelah menganiaya korban, para pelaku langsung kabur meninggalkan lokasi.