Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Saka Tatal Jalani Sumpah Pocong, Rela Dimandikan dan Dikafani: Alhamdulillah Lega, Tak Ada Cara Lain

Saka Tatal beberkan alasannya memilih menjalani sumpah pocong untuk buktikan dirinya bukan pelaku pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.

Penulis: Rifqah
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Saka Tatal Jalani Sumpah Pocong, Rela Dimandikan dan Dikafani: Alhamdulillah Lega, Tak Ada Cara Lain
Eky Yulianto/Tribunjabar.id
Saka Tatal melakukan sumpah pocong di Padepokan Agung Amparan Jati Cirebon, Jumat (9/10/2024) - Saka Tatal beberkan alasannya memilih menjalani sumpah pocong untuk buktikan dirinya bukan pelaku pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon. 

Halaman padepokan pun menjadi sesak, mulai di jalanan depan Padepokan Amparan Jati Cirebon, hingga di teras padepokan tersebut.

Pernyataan Saka Tatal saat Sumpah Pocong

Saat akan disumpah, tampak Saka mengenakan celana panjang hitam tanpa atasan, berbaring di atas kafan berwarna putih.

Selanjutnya, seluruh tubuh Saka dibalut dengan kain kafan dan hanya menyiksakan bagian kepalanya saja.




Saka kemudian diminta untuk bersumpah, dia tidak melakukan pembunuhan terhadap Vina dan Eky.

Dia juga bersumpah, dirinya dan ketujuh terpidana lainnya adalah korban salah tangkap.

Bahkan, Saka juga membeberkan dia dan ketujuh terpidana mengalami penyiksaan selama diperiksa oleh polisi.

Eks terpidana kasus Vina dan Eky itu juga berucap, kasus pembunuhan Vina dan Eky ini sudah direkayasa oleh Iptu Rudiana yang tak lain merupakan ayah kandung Eky sendiri.

BERITA TERKAIT

Saka pun menyatakan, dirinya bersedia diazab oleh Allah, jika ia berbohong.

"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya tidak melakukan pembunuhan atau pemerkosaan terhadap Eky dan Vina," dikutip dari kanal Youtube iNews, Jumat.

"Demi Allah bahwa saya dan ketujuh terpidana adalah salah tangkap yang telah disiksa, disetrum, diberi air kencing, dan direkayasa kasus ini oleh Iptu Rudiana," ujar Saka.

"Apabila saya berdusta dalam sumpah pocong ini, maka saya siap diazab oleh Allah dengan azab teramat pedih sesegera mungkin, baik di dunia maupun di akhirat," ujar Saka.

(Tribunnews.com/Rifqah) 

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas