Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Populer Regional: Nasi Kotak PON 2024 Panen Hujatan - IS Jadi Tersangka Pembunuhan Nia Kurnia Sari

Berita populer regional dimulai dari nasi kotak di gelaran PON Aceh-Sumut 2024 hingga tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Suci BangunDS
zoom-in 5 Populer Regional: Nasi Kotak PON 2024 Panen Hujatan - IS Jadi Tersangka Pembunuhan Nia Kurnia Sari
Kolase Tribunnews.com
Berita populer regional dimulai dari nasi kotak di gelaran PON Aceh-Sumut 2024 hingga tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan asal Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. 

Tampak beberapa menu disajikan dalam nasi kotak.

Seperti nasi putih, ayam sambal, ayam kecap, telur sambal, kerupuk, tempe, sayur kacang panjang dan wortel kering, tumis sosis, pisang, jeruk, hingga air mineral saja.

Sedangkan untuk snack tampak dua buah roti, chiki, dan air mineral.

"Menyala ayam," ujar seorang pria.

"Ini makan dari Aceh buat atlet PON, dibuka ini ada kerupuk, ini ada pisang," kata video lainnya.

Baca selengkapnya.

2. Dekan FK Undip Akui Ada Pungutan Puluhan Juta, Yan Wisnu Sebut untuk Nyanyi hingga Sepakbola

Dekan FK Undip Semarang, dr Yan Wisnu Prajoko.
Dekan FK Undip Semarang, dr Yan Wisnu Prajoko. (Tribunjateng.com/ Iwan Arifianto)

Inilah kabar terbaru soal kematian dr Aulia Risma Lestari, mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro (Undip).

Berita Rekomendasi

Terbaru ini, Komisi IX DPR RI dan RSUP dr Kariadi Semarang, Jawa Tengah mengakui ada tindakan perundungan yang dialami Aulia Risma.

"Kasus perundungan memang ada, oknumnya siapa sedang dicari," ujar Direktur Operasional RSUP dr Kariadi Semarang, Mahabara Yang Putra kepada Tribunjateng.com.

Kini, pelaku perundungan tengah dicari pihak kepolisian.

"Oknum itu melakukan perundungan dengan memanfaatkan posisinya."

"Lalu melakukan kekerasan terhadap adik kelasnya," imbuh dr Abba, sapaan keseharian Mahabara Yang Putra.

Selain itu, pihak Undip juga mengakui adanya pungutan iuran yang menimpa Aulia Risma.

Menurut Yan Wisnu Prajoko, Dekan FK Undip, pungutan tersebut senilai Rp20-40 juta per bulan yang dibayarkan setiap mahasiswa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas