Kemunculan Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Buat Warga Resah, Telanjang Dada lalu Lari ke Semak-semak
Teka-teki keberadaan pembunuh gadis penjual gorengan, 2 kali datangi permukiman, buat warga resah.
Penulis: Jayanti TriUtami
Editor: Tiara Shelavie
Akibat perbuatannya, IS pernah mendekam di penjara anak.
Desi menceritakan, saat itu polisi juga kesulitan menangkap IS lantaran selalu bersembunyi di hutan.
Lari ke Semak-semak
Pengakuan senada diungkap warga Korong Padang Kabau, Kayu Tanam, Masianto.
Ia mengaku melihat IS berlari ke semak-semak dalam kondisi bertelanjang dada.
"Yang melihat langsung tadi, saya dengan kawan. Saat mencari tersangka ke dalam pondok di dekat ladang bagian atas," ujarnya.
Menurut Masdianto, IS terlihat berlari dari arah pondok bagian lebih tinggi dari lokasi pencarian.
IS disebutnya berlari ke arah jurang, melewati sawah lalu menghilang di balik semak-semak.
"Kondisinya pelaku ini tidak menggunakan baju, tapi masih memakai celana warna hitam," ujarnya.
Masdianto langsung melapor kepada tim pencarian setelah melihat kemunculan IS.
Baca juga: Khawatirnya Warga dan Keluarga Gadis Penjual Gorengan, Takut Keberadaan Tersangka Timbulkan Masalah
Polisi Temukan Alat Hisap Sabu
Saat melakukan pengejaran, polisi menemukan tas berisi sabu dan alat hisap di dalam tas milik IS.
Tas tersebut ditemukan di kawasan Guguak, 2x11 Enam Lingkung, Padang Pariaman, Minggu (15/9/2024) lalu.
Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy mengatakan polisi juga menemukan sejumlah perlengkapan pribadi milik IS.
"Didalam tas tersebut ada perlengkapan pribadi tersangka seperti pakaian, alat tidur, dompet hingga sabu dan alat hisab sabu siap pakai," jelas Reggy.
Meski telah mengetahui lokasi persembunyian IS, polisi belum berhasil menangkap pembunuh Nia Kurnia tersebut.