Heboh Penemuan Mayat Perempuan Muda di Surabaya, Korban Diduga Akhiri Hidup karena Putus Cinta
Area tempat korban ditemukan pertama kali oleh para saksi sekitar pukul 06.00 WIB, sudah terpasang garis batas berwarna kuning
Editor: Eko Sutriyanto
M Akhyar mengungkapkan, terdapat percakapan WhatsApp (WA) nomor ponsel kepada seorang pria yang disebut sebagai pacar korban, pada pukul 22.00 WIB, Selasa (17/9/2024).
Isi pesannya, tak lebih dari percakapan (chatting-nya) yang bermuatan informasi bahwa korban meminta maaf seraya berpamitan kepada sang pacar.
"Diketahui bahwa pacarnya, sudah 7 bulan, berpacaran dengan korban ini. Tadi malam (Selasa 17 September 2024) WA jam 22.00 WIB, mengatakan bahwa dia (korban) minta maaf dan pamit," jelasnya.
Kemudian, korban juga sempat membuat pesan WA kepada seorang wanita yang disebut sebagai sahabat dan teman kuliah korban, pukul 05.48 WIB pada Rabu (18/9/2024).
Pesan WA-nya cukup panjang, M Akhyar sempat membacakan secara rinci pesan tersebut, namun tetap berhati-hati pada beberapa kata-kata tertentu.
Isinya, korban malah berpesan agar segera menghubungi pihak satpam gedung kampus manakala mendapatkan beberapa barang pribadinya di lantai 22 tersebut.
Masih mengulas isi pesan WA korban kepada sahabatnya bahwa korban juga meminta maaf kepada sang sahabat, keluarga dan saudaranya.
"Sahabatnya ini di-WA korban, mengatakan bahwa; kamu masuk ta. Maaf aku minta tolong kalau menemukan barang-barangku di lantai 22. Aku minta tolong panggil satpam ya. Kemungkinan besar aku engga ada. Makasih pol. Aku sayang koen. Aku minta maaf ya. Aku masih banyak salahnya. Tolong bilang ke mama, daddy, dan kokoku, aku sayang mereka kabeh, aku sayang pacarku. aku minta maaf," katanya.
Menurut M Akhyar, berdasarkan hasil pencocokan dengan CCTV di lokasi, korban melompat pada pukul 05.55 WIB artinya tujuh menit, setelah korban mengirim pesan kepada temannya, pukul 05.48 WIB.
Ia menduga, korban nekat melakukan aksi tersebut dipicu usai putus dengan sang pacar yang sudah menjalani hubungan selama kurun waktu tujuh bulan.
Namun, saat ditanya mengenai kapan tanggal pasti dan faktor pencetus si korban dan pacarnya putus hubungan sebagai pacar. M Akhyar belum sempat menjelaskannya.
"Motifnya karena yang bersangkutan diputus sama pacarnya. Iya sudah 7 bulan pacaran.
Korban sempat WA pacarnya, malam. Korban WA pacarnya jam 22.00 selasa. Rabu pagi 05.48 dia WA temannya, sebelum melompat. Dia WA ke sahabatnya 05.48. Dia lompat dari gedung jam 05.55 WIB," pungkasnya.