Profil Reini Wirahadikusumah, Rektor ITB yang Jadi Sorotan, Minta Penerima Beasiswa Kerja Part Time
Rektor ITB, Reini Wirahadikusumah jadi sorotan setelah adanya kebikan yang meminta mahasiswa penerima beasiswa bekerja part time.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Febri Prasetyo
Kabar itu bermula dari media sosial X, dimana sejumlah warganet mengunggah tangkapan layar e-mail terkait kebijakan tersebut.
Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB, Naomi Haswanto menjelaskan, pihak kampus memberikan bantuan kebijakan keuangan berupa beasiswa UKT bagi mahasiswa tidak sekadar bantuan dana.
Lebih dari itu, ITB juga ingin mendorong dan mendidik mahasiswa agar lebih aktif berkontribusi dalam kegiatan akademik ataupun penunjang akademik.
"Dengan demikian, penerima bantuan dapat berperan aktif dalam membangun atmosfer akademik yang positif di ITB guna memperkaya pengalaman mereka untuk masa depan," kata Naomi kepada Kompas.com, Kamis (26/9/2024).
Adapun skema kerja sistem ini, kata Naomi, akan disesuaikan dengan kualifikasi keekonomian mahasiswa.
Selain itu juga kebutuhan fakultas atau sekolah di ITB, beban studi mahasiswa, dan jadwal kuliah.
Mahasiswa penerima beasiswa juga dapat bekerja di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) untuk membantu organisasi mahasiswa dalam menjalankan program-programnya.
Sementara itu, program bantuan keuangan yang sudah ada di ITB, antara lain:
1. Beasiswa dan Keringanan Uang Kuliah Tunggal (UKT);
2. Hibah/Grant:
3. Program Kerja Paruh Waktu;
4. Kemitraan;
5. Bantuan Keuangan lainnya;
6. Layanan Pendukung seperti konseling keuangan; workshop dan seminar, serta informasi dan sosialisasi.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sosok Reini Wirahadikusumah, Rektor ITB yang Disorot setelah Isu Mahasiswa Harus Kerja Part Time
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana/Deni, TribunJabar.id/Rheina Sukmawati)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.