3 Fakta Pembunuhan Santriwati di Kendal: Korban Dijemput di Ponpes, Saling Kenal di Aplikasi Kencan
Kasus pembunuhan terhadap santriwati di Kendal, Jawa Tengah berinisial SNH (19) terungkap. Tersangka dan korban kenal lewat aplikasi kencan.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Ayu Miftakhul Husna

"Saya tahu aplikasi itu dari iklan di Instagram, terus saya pakai," ucap tersangka.
Tersangka menjemput korban di dekat ponpes menggunakan sepeda motor.
"Dia minta dijemput di gang dekat pondok pesantren," lanjutnya.
Baca juga: Santriwati Korban Pembunuhan di Kendal Sempat Tanya Jarak Tempuh Magelang-Kendal pada Ibunya
Setelah berjalan-jalan bersama, tersangka mengajak korban berhubungan intim di kosnya.
Ajakan tersebut, ditolak korban sehingga tersangka melakukan pembunuhan.
Lantaran hasratnya belum terpenuhi, tersangka menyetubuhi jasad korban dan meninggalkannya di kebun pisang.
"Iya, saya sempat rekam videonya (hubungan intim)," ungkap Naufal.
Wakapolres Kendal, Kompol Indra Jaya Syafputra, mengatakan korban sempat melakukan perlawanan dengan mencakar pipi tersangka.
"Tersangka mengajak korban untuk berhubungan badan, namun terjadi cekcok, dan korban melawan dengan mencakar pipi tersangka sebanyak dua kali," jelasnya.
Korban dibunuh menggunakan pisau yang dibawa tersangka.
"Jadi tersangka ini mengambil pisau yang diselipkan di pinggang," paparnya, Senin, dikutip dari TribunJateng.com.
Baca juga: Motif Pembunuhan Santriwati di Kendal, Polisi: Pelaku Gelap Mata setelah Ajakannya Ditolak Korban
Keluarga Korban Tak Kenal Tersangka
Ibu korban, Rohmatun, tak mengetahui hubungan tersangka dengan anaknya yang tinggal di dalam ponpes.
Selama ini, korban tak pernah bercerita memiliki kedekatan dengan pria.
"Anak saya tidak pernah mengenalkan dia (pelaku) kepada saya, ke rumah juga tidak pernah," paparnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.