Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Makam Calon Pramugari di Medan Dibongkar Siang Nanti, Ini yang Dicari Polisi

Ade Nurul Fadilah adalah calon pramugari Sumatera Flight Education Center di Jalan Letjen Jamin Ginting, Komplek Citra Garden, Kota Medan.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Makam Calon Pramugari di Medan Dibongkar Siang Nanti, Ini yang Dicari Polisi
HO
Ade Nurul Fadilah (18) warga Jalan Mandiri, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, ditemukan meninggal tidak wajar di dalam kamar asramanya, pada Selasa (1/10/2024) lalu sekitar pukul 23.00 WIB. Ade Nurul Fadilah merupakan seorang siswi di salah satu sekolah calon pramugari di Kota Medan. (HO) 

Namun, 15 menit kemudian, pihak asrama menelpon lagi dan menyatakan korban sudah meninggal dunia.

"Tanggal 1 Oktober, jam 23:00 WIB pihak keluarga dihubungi oleh yayasan atau sekolah bahwa korban sedang sakit dan sudah dibawa ke Rumah Sakit USU. Tidak lama kemudian korban ini dinyatakan sudah meninggal dunia dan keluarga disuruh menjemput jenazah,"kata Tommy Faisal Sitorus Pane, Jumat (25/10/2024).

Persiapan ekshumasi atas kematian Ade Nurul Fadilah, calon Pramugari di
Persiapan ekshumasi atas kematian Ade Nurul Fadilah, calon Pramugari di sekolah penerbangan di Kota Medan di perkuburan muslim, Jalan Melati, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Jumat (1/11/2024).

Usai mendapat kabar korban meninggal, pihak keluarga datang ke RS USU untuk menjemput jenazah.

Disini pihak keluarga juga sempat bertemu salah satu dokter yang menangani.

Rupanya, dokter tersebut menyatakan kalau Ade sudah meninggal dunia sebelum tiba ke rumah sakit. Bahkan, tim medis belum sempat menanganinya.

Hal inilah yang jadi tanda tanya pihak keluarga karena kematian korban singkat dan janggal.

"Sementara itu ketika pihak keluarga menanyakan ke dokter, malah dokternya bilang dia belum sempat menangani korban."

Berita Rekomendasi

Setibanya jenazah di rumah duka, pihak keluarga mau memandikan jenazah ternyata didapat sejumlah diduga lebam membiru di tubuh korban.

Lebam ini diduga akibat penganiayaan yang menyebabkan kematian.

"Lalu, yang lebih terlihat ketika dimandikan. Ketika dimandikan terlihat ada lubang mayat seperti bekas cekikan."

Thomy mengungkap pihak kursus dunia penerbangan tempat korban belajar tidak menjelaskan apapun.

Mereka cuma bilang Ade sakit, tanpa menjelaskan sakit apa.

Sedangkan keluarga, meyakini korban sehat jasmani.

Karena kejanggalan ini, keluarga membuat laporan Polisi supaya diselidiki.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas