TRIBUNNEWS.COM, MANGGAR - Terbakar api cemburu buta, Nanang Suryadi (48) tega menghabisi pacarnya Lilis Sumarni (46). Padahal keduanya sudah merencanakan pembunuhan.

Pembunuhan sadis tersebut terjadi di rumah sederhana di Dusun Mirang, Desa Padang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung.

Nanang tak kuasa menahan emosi ketika Lilis masih berhubungan dengan mantan suaminya. Apalagi, Lilis berpikir dua kali rencana mereka menuju pelaminan.

Baca juga: Banding Ditolak, Panca Darmansyah Terpidana Pembunuhan 4 Anak Kandung di Jaksel Tetap Dihukum Mati

Lilis ragu menikah

Dari pengakuan awal Nanang kepada polisi, ia sempat merencanakan pernikahan dengan Lilis, namun belakangan Lilis terlihat ragu dan sering kali berpikir dua kali melanjutkan hubungan itu.

Hal tersebut semakin membuat Nanang tersulut hingga puncak emosinya hingga berujung pembunuhan.

Puncak dari kejadian ini berlangsung pada Minggu, 10 November 2024. Dalam keadaan penuh emosi, Nanang diduga memukul Lilis dengan batu dan mencekiknya hingga tewas.

Lilis, yang masih berkomunikasi dengan mantan suaminya, membuat Nanang merasa diliputi kecemburuan.

Kasatreskrim Polres Belitung Timur AKP Ryo Guntur Triatmoko menyampaikan pihaknya akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap Nanang, karena saat ini ia masih berubah-ubah dalam memberikan keterangan.

"Masih kami dalami lagi, keterangan dia masih sering berubah-ubah terkait kejadiannya kapan dan motif dari diduga pelaku melakukan pembunuhan terhadap korban," jelas AKP Ryo.

Ditangkap saat melarikan diri ke Pulau Bangka

Empat hari setelah pembunuhan, polisi berhasil menangkap Nanang saat ia hendak melarikan diri ke Pulau Bangka. Petugas Satlantas Polres Bangka Selatan menemukan pelaku saat ia menumpang mobil pikap di Desa Bencah, Bangka Selatan.

Polisi langsung mengamankan pelaku yang kemudian dibawa ke Polres Bangka Selatan sebelum diserahkan kepada tim penyidik untuk penyelidikan lebih lanjut.

Nanang akan diterbangkan ke Pulau Belitung pada Kamis (14/11/2024) hari ini pukul 10.30 WIB, menggunakan helikopter.

Nanang kemudian dititipkan satu malam di ruang tahanan Mapolda Bangka Belitung.

Baca juga: Novi Damayanti Divonis Seumur Hidup atas Kasus Pembunuhan Mertua karena Sakit Hati

Kasat Reskrim Polres Belitung AKP Ryo Guntur Triatmoko, membenarkan bahwa terduga pelaku akan diterbangkan diduga menggunakan helikopter ke Pulau Belitung.

"Mungkin satu jam lagi kita berangkat, sekarang diduga pelaku masih kita lakukan pemeriksaan kesehatan sebelum diberangkatkan menggunakan helikopter," kata AKP Ryo Guntur Triatmoko kepada Bangka Pos Group.

Dicor dalam rumah

Usai membunuh Lilis, Nanang mengaku panik. Bahkan, dalam pengakuannya, ia sempat tidur satu rumah dengan jasad Lilis selama satu hingga dua hari setelah kejadian.

Dalam kepanikan, Nanang lalu menggali lubang di dalam rumah, menguburkan jasad Lilis, dan menutupnya dengan semen yang dilakukan dengan terburu-buru.

Penemuan jasad Lilis sendiri menggegerkan warga Dusun Mirang, yang sempat mencium bau tak sedap dari rumah tempat peristiwa itu terjadi.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Mertua di Kendari: Novi Menangis Dijatuhi Hukuman Seumur Hidup

Setelah mendapat laporan dari warga, aparat penegak hukum segera melakukan pengecekan dan menemukan jasad yang sudah terkubur dan dicor di dalam rumah.

Penyidik kini masih menyelidiki lebih lanjut motif dan detil di balik hubungan dan kejadian naas ini. 

Sebelumnya sesosok mayat wanita ditemukan dalam kondisi dicor dalam lantai rumah warga di Dusun Mirang, Desa Padang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Warga sebelumnya sempat mencium bau busuk dari sekitar rumah tersebut.

Kapolres Belitung Timur, AKBP Indra Fery Dalimunthe mengemukakan mayat itu dalam kondisi sudah dikubur oleh gundukan tanah.

Kemudian dilapisi dengan cor menggunakan semen.

"Ada penemuan gundukan tanah seperti kuburan.

Di dalamnya ada jenazah perempuan.

Dari informasi masyarakat ada tragedi pembunuhan," ungkap Indra Fery Dalimunthe.

Pihaknya telah mengantongi identitas pelaku dalam kasus pembunuhan wanita di Manggar tersebut.

"Kami tegaskan identitas pelaku sudah kami ketahui.

Pelaku harus segera menyerahkan diri," jelas Indra.

Lilis adalah seorang pedagang seblak dan keripik yang tinggal di kawasan Mirang, Dusun Padang I, Desa Padang, Kecamatan Manggar.

Artikel ini telah tayang di PosBelitung.co dengan judul Kisah Tragis Hubungan Terlarang Berujung Maut, Jenazah Lilis Tukang Seblak Dicor Nanang

dan

Pelaku Pembunuh Wanita Dicor Semen di Manggar Diterbangkan ke Pulau Belitung Pakai Helikopter