Wimnus Kalbar Kampanyekan Anak Muda tanpa Judi Online
Wimnus akan menyiapkan program edukasi khusus agar generasi muda tidak makin terpuruk pada masalah yang berkaitan dengan judi online.
Editor: Dodi Esvandi
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Organisasi Wirausaha Muda Nusantara (Wimnus) akan menyiapkan program edukasi khusus agar generasi muda tidak makin terpuruk pada masalah yang berkaitan dengan kejahatan.
Satu hal yang menjadi perhatian khusus Wimnus adalah masalah judi online yang belakangan kian marak di masyarakat.
Ketua Umum Wimnus, Syafii Efendi mengatakan, masalah judi online ini kini telah begitu merusak pola pikir anak muda.
"Saya rasa tantangan kita sebagai anak muda semakin kompleks. Ditambah persoalan judi online ini. Saya setuju judi online ini adalah bentuk bencana sosial," kata Syafii dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (17/11/2024).
Syafii menyampaikan itu dalam sambutannya saat melantik pengurus Wirausaha Muda Nusantara (Wimnus) Kalimantan Barat periode 2024-2029 di Pontianak, Kalimantan Barat, beberapa waktu lalu.
"Maka kita harus secara kolektif mengantisipasinya, karena judi online ini begitu banyak merusak tatanan hidup anak muda yang tak seharusnya," imbuh Syafii Efendi.
Sementara itu Ketua Wimnus Kalimantan Barat, Darwin Oes, menyatakan kesiapannya dan Wimnus Kalbar untuk fokus kepada pengalihan fokus anak muda dari tawaran negatif judi online.
"Wimnus Kalbar siap menjadi rumah bagi anak muda yang mau mandiri dan berkontribusi bagi pembangunan Kalimantan Barat," ucapnya.