Berawal dari Suara Minta Tolong, 2 Bocah Belasan Tahun Ditemukan Tewas di Waduk Hulaan Gresik
Petugas kepolisian yang sudah di TKP dan warga menceburkan diri ke waduk dan melakukan pencarian di sekitar waduk.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Willy Abraham
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Devano dan Gilang Akbar, keduanya berusia belasan tahun, ditemukan tak bernyawa setelah tenggelam di Waduk Hulaan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Sabtu (16/11/2024).
Menurut keterangan polisi, kejadian itu kali pertama diketahui oleh saksi Dimas.
Baca juga: KM Sabar Subur I Tenggelam di Laut Karimunjawa Jepara, Nakhoda dan 10 ABK Selamat, 3 Lainnya Hilang
Saat itu Dimas sedang berjualan pentol di sekitar lokasi kejadian.
Tiba-tiba dia mendengar suara teriakan anak kecil meminta tolong dari arah dalam area waduk desa Hulaan, Menganti, Gresik.
Saksi Dimas menuju ke lokasi untuk mencari suara tersebut disusul dengan saksi Dedi dan warga lainnya yang ada di sekitar TKP.
Petugas Polsek Menganti dipimpin Kapolsek Menganti AKP Roni Ismullah segera datang ke lokasi kejadian setelah mendapatkan informasi via Call Center Polsek Menganti terkait kejadian tersebut.
Kapolsek Menganti AKP Roni Ismullah mengatakan proses pencarian dilakukan selama sekitar 30 menit dari waktu kejadian.
Petugas kepolisian yang sudah di TKP dan warga menceburkan diri ke waduk dan melakukan pencarian di sekitar waduk.
Baca juga: Niat Mancing Ikan, Seorang Warga Tewas Tenggelam di Danau Cipondoh
"Akhirnya petugas menemukan korban pertama atas nama Devano di dalam waduk, tenggelam," jelasnya.
Sekitar 30 menit kemudian, satu lagi korban atas nama Gilang Akbar ditemukan.
Kedua korban segera dibawa ke Rumah Sakit Eka Husada Menganti oleh petugas Polsek Menganti dan warga.
Namun saat diperiksa petugas medis, kedua korban dinyatakan sudah meninggal.
"Untuk kepastian hukum akibat dari meninggalnya kedua korban, pihak kepolisian masih melakukan langkah-langkah dan tahapan proses penyelidikan," ujarnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik, Sukardi menambahkan, identitas korban bernama lengkap Devano Arief Sefandi berusia 11 tahun dan Gilang Akbar, 11 tahun.
Keduanya berasal dari Perum MSI Menganti.
"Kedua korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Dua Anak Tewas Tenggelam di Waduk Hulaan Menganti Gresik, Polisi Ungkap Fakta
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.