Coba Selamatkan Anaknya yang Dianiaya Ketua RT dan Istrinya, Sang Ayah Malah Ikut Dipukuli Warga
Sorang bocah berusia 12 tahun di Boyolali, Jawa Tengah, mendapat penganiayaan keji dari Ketua RT, istri Ketua RI, dan warga setempat.
Editor: Dodi Esvandi
Laporan Wartawan Tribun Solo, Tri Widodo
TRIBUNNEWS.COM, BOYOLALI - KM, seorang bocah berusia 12 tahun di Boyolali, Jawa Tengah, mendapat penganiayaan keji dari Ketua RT, istri Ketua RT, dan warga setempat.
Musababnya, bocah tersebut dicurigai mencuri celana dalam milik tetangga.
Penganiayaan yang dialami bocah malang itu terbilang keji.
Tak hanya dipukuli, jari kuku KM juga dicabuti pakai tang.
Akibat penganiayaan tersebut, KM sampai harus dilarikan ke rumah sakit.
Penganiayaan yang dialami KM itu terjadi di depan ayah kandungnya sendiri.
Ironinya, sang ayah tak bisa berbuat apa-apa untuk menyelamatkan buah hatinya itu.
Bahkan, sang ayah malah ikut dianiaya saat mencoba menyelamatkan anaknya.
Peristiwa penganiayaan terhadap KM itu terjadi di Desa Banyusri, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali, Jawa Tengah.
Peristiwa itu terjadi pada Senin malam 18 November 2024 lalu sekira pukul 22.00 WIB.
Baca juga: Pak RT dan Bu RT di Boyolali Aniaya Bocah 12 Tahun , Korban Dipukuli, Jari Kuku Dicabut Pakai Tang
Bermula pada hari Minggu, ayah korban yang merantau di Jakarta dan sehari-harinya berjualan sayur dihubungi oleh ketua RT setempat.
"Pagi dapat telepon dari Pak RT. Disuruh pulang, karena diduga mencuri celana dalam warga," kata Fahrudin, seorang perwakilan keluarga kepada TribunSolo.com, Senin (9/12/2024).
Setibanya di rumah, korban diajak oleh sang ayah ke rumah Ketua RT.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.