Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bunyi Hukum Archimedes dan Alasan Mengapa Benda Bisa Tenggelam, Melayang, dan Terapung

Bunyi Hukum Archimedes dan alasan mengapa benda bisa tenggelam, melayang, dan terapung di air dan udara. Berikut ini rumus hukum Archimedes.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Bunyi Hukum Archimedes dan Alasan Mengapa Benda Bisa Tenggelam, Melayang, dan Terapung
Flickr/ Corey Balazowich
Ilustrasi kapal pesiar - Bunyi Hukum Archimedes dan alasan mengapa benda bisa tenggelam, melayang, dan terapung di air dan udara. Berikut ini rumus hukum Archimedes. 

Keadaan ini terjadi ketika massa jenis zat cair lebih kecil dari massa jenis benda.

Contohnya, besi atau baja akan tenggelam jika dimasukkan ke dalam air karena massa jenis besi lebih besar dari massa jenis air.

Pada keadaan tenggelam, berat benda di dalam cairan lebih besar dibandingkan gaya ke atas oleh cairan.

Gaya tekan air < berat benda

Gaya tekan air lebih kecil daripada berat benda.

Baca juga: 5 Fenomena Astronomis Bulan Juni 2022: Ada Bulan Sabit Termuda

2. Melayang

Benda dapat melayang di air ketika massa jenis zat cair sama dengan massa jenis benda.

BERITA REKOMENDASI

Benda yang melayang berada di antara dasar bejana dan permukaan cairan.

Contohnya telur yang dimasukkan ke dalam air yang lalu ditambahkan sedikit garam akan melayang karena massa jenis keduanya sama.

Gaya tekan air = berat benda

Hal yang sama terjadi pada ikan, karena ikan dapat menyamakan beratnya dengan berat air yang dipindahkan supaya bisa melayang.

3. Terapung

Keadaan terapung terjadi saat massa jenis zat cair lebih besar dari massa jenis benda.

Contohnya sterofoam atau plastik akan terapung jika dimasukkan ke dalam air.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas