BKN Umumkan 873 Titik Lokasi Tes CPNS 2018, Tiga Hari Lagi Pendaftaran di sscn.bkn.go.id Ditutup
Jelang tiga hari lagi penutupan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 di portal sscn.bkn.go.id, BKN mengumumkan daftar lokasi tes CPNS
Penulis: Daryono
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNNEWS.COM - Jelang tiga hari lagi penutupan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 di portal sscn.bkn.go.id, Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan daftar lokasi tes CPNS 2018.
Sebagaimana diketahui, pendaftaran CPNS 2018 bakal berakhir pada 15 Oktober mendatang.
Setelah pelamar selesai melakukan pendaftaran di sscn.bkn.go.id, data pelamar akan diverifikasi oleh panitia CPNS 2018.
Baca: BKN Beri Pengumuman Penting Minta Pelamar CPNS 2018 untuk Unggah Ulang Dokumen di sscn.bkn.go.id
Usai dinyatakan lolos seleksi administrasi, pelamar bakal diminta untuk menjalani tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Guna persiapan tes SKD ini, Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) 2018 menyiapkan 873 titik lokasi tes yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.
Dikutip dari laman resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN), www.bkn.go.id, untuk keperluan tes SKD, selain fasilitas Computer Assissted Test (CAT) dari BKN, Panselnas juga akan menggunakan fasilitas CAT Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, dari jumlah itu, 237 titik diantaranya milik atau yang diusahakan oleh BKN dan 636 titik merupakan fasilitas UNBK Kemendikbud.
“Dengan jumlah itu, diharapkan pelamar semakin dekat dengan lokasi tes CPNS Tahun 2018,” ujarnya di Jakarta, Kamis (11/10).
Lokasi tes CPNS yang dikoordinir BKN antara lain Kantor BKN Pusat, sejumlah Kantor Regional BKN, UPT BKN, lokasi milik Kementerian/Lembaga yang tersebar di berbagai daerah.
Seperti diketahui sebelumnya, pemerintah telah mengumumkan pembukaan bagi CPNS Tahun 2018 untuk 238.015 formasi, yang terdiri atas 51.271 formasi di instansi Pemerintah Pusat (76 K/L) dan 186.744 formasi untuk instansi Pemerintah Daerah (525 Pemda).
Baca: Tips dan Trik Unggah Dokumen ke sscn.bkn.go.id bagi yang Belum Selesaikan Pendaftaran CPNS 2018
Prioritas pengadaan CPNS 2018 meliputi tenaga pendidikan, tenaga kesehatan, serta tenaga yang memiliki kualifikasi teknis di bidang infrastruktur sesuai dengan program Nawacita.
Jabatan Inti yang diisi dari pelamar umum sebanyak 24.817 formasi, Guru Madrasah Kementerian Agama yang bertugas di Kabupaten/Kota sebanyak 12.000 formasi, serta dosen Kemenristekdikti dan Kementerian Agama sebanyak 14.454 formasi.
Adapun peruntukan instansi Pemerintah Daerah terdiri dari Guru Kelas dan Mata Pelajaran sebanyak 88.000 formasi, Guru Agama sebanyak 8.000 formasi, Tenaga Kesehatan sebanyak 60.315 formasi (Dokter Umum, Dokter Spesialis, Dokter Gigi, dan Tenaga Medis/Paramedis), serta Tenaga Teknis yang diisi dari pelamar umum sebanyak 30.429 formasi.
Penetapan formasi khusus pengadaan CPNS Tahun 2018 terdiri dari Putra/Putri Lulusan Terbaik (cumlaude), Penyandang Disabilitas, Putra/Putri Papua dan Papua Barat, Diaspora, Olahragawan Berprestasi Internasional, serta Tenaga Pendidik dan Tenaga Kesehatan dari Eks Tenaga Honorer Kategori II jabatan guru dan tenaga kesehatan yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti seleksi CPNS.
Pendaftaran CPNS sudah berlangsung sejak 26 September dan berakhir pada 15 Oktober mendatang.
Pada 21 Oktober, akan diumumkan hasil seleksi administrasi.
Baca: BKN Umumkan Pembatalan Pendaftaran CPNS 2018 Pemkot Bengkulu, Sebelumnya Beredar Surat Ini
Kemudian dilanjutkan pencetakkan nomor ujian secara online pada 21-25 Oktober 2018.
(Tribunnews.com/Daryono)