Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Video Lengkap Pidato Presiden Jokowi Sebut Game of Thrones di IMF-Bank Dunia di Bali

Pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyinggung serial kolosal Game of Thrones menjadi perbincangan di media sosial.

Penulis: Daryono
Editor: Suut Amdani
zoom-in Video Lengkap Pidato Presiden Jokowi Sebut Game of Thrones di IMF-Bank Dunia di Bali
Kolase Tribunnews.com/HBO
Pidato Jokowi soal Game of Thrones 

Untuk itu, kita harus bertanya apakah sekarang kita merupakan saat yang tepat untuk rivalitas dan kompetisi.

“Sekali lagi, apakah sekarang ini merupakan saat yang tepat untuk rivalitas dan kompetisi? Ataukah saat ini merupakan waktu yang tepat untuk kerja sama dan kolaborasi."

"Apakah kita terlalu sibuk untuk bersaing dan menyerang satu sama lain sehingga kita gagal menyadari adanya ancaman besar yang membayangi kita semuanya."

"Apakah kita gagal menyadari adanya ancaman besar yang dihadapi oleh negara kaya maupun miskin, oleh negara besar ataupun negara kecil?” kata Presiden Jokowi dengan nada bertanya.

Saat Managing director IMF President Christine Lagarde memberikan sambutan, ia memuji pidato presiden Jokowi.

"Pidato Presiden Jokowi luar biasa, sudah meningkatkan standard pidato kita," puji bos IMF ini.

Selain itu President World Bank Jim Yong Kim juga memuji pidato presiden Jokowi dalam sambutannya.

Baca: Dahnil Anzar: Saya Apresiasi Pak Jokowi Batalkan Kenaikan Harga BBM, Daya Beli Masyarakat Sulit

Berita Rekomendasi

Pantauan Tribunnews.com di linimasa twitter, banyak netizen membincangkan soal pidato Jokowi itu. 

Tagar #Gameofthrones menjadi trending di Twitter, Jumat (12/10/2018). 

Berikut video pidato Jokowi yang menyinggung soal Game of Thrones.

Sebelumnya Singgung Avengers

Dalam pidato sebelumnya pada 12 September lalu, Jokowi juga mengambil cerita film Avengers dalam pidatonya. 


Hal itu dilakukan Jokowi saat berpidato pada World Economic Forum on ASEAN di National Convention Center, Hanoi. Vietnam.

Presiden Joko Widodo menyebut kondisi perekonomian dunia saat ini menuju 'perang yang tak terbatas' atau 'infinity war'.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas