5 Fakta Desakan Amien Rais Mundur dari PAN, Isi Surat Terbuka hingga Tanggapan Para Politisi
Berikut ini rangkuman fakta-fakta desakan Amien Rais untuk mundur dari PAN, isi surat terbuka hingga tanggapan para politisi.
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Pravitri Retno W
"Setuju. Org spt @gm_gm adalah bagian dr kaum oportunis politik yg jd abdi dalem kekuasaan, parasit bagi demokrasi," tulis Fadli Zon.
4. Fahri Hamzah Doakan Amien Rais
Menurut Fahri Hamzah ada kelompok oportunis di balik surat terbuka untuk Amien Rais.
Adapun kelompok oportunis yang dimaksud Fahri Hamzah adalah mereka yang diduga tengah melakukan tawar menawar atau bargaining dengan pihak penguasa.
Hanya saja, Fahri Hamzah enggan menyebut siapa kelompok oportunis tersebut.
Dalam cuitannya di Twitter @Fahrihamzah Rabu (26/12/2018) malam, Fahri bercerita tentang masa muda Amien Rais yang ia kenal.
Tak hanya itu saja, menurut Fahri Amien Rais menjadi penghalang bagi sekelompok kaum tertentu.
Tak lupa ia mendoakan agar Amien Rais terus berikan kekuatan oleh Allah SWT agar bisa terus bekerja.
"Apapun, @ProfAmienRais hari ini masih menjadi jangkar kekuatan politik Islam yang moderen dan rasional. Mereka gak suka. Ini yang menggetarkan. Kita doakan pak Amin diberi kekuatan oleh Allah Tuhan YME agar terus bekerja. #SiapaSerangMAR," tulis Fahri Hamzah.
Baca: Desakan Agar Amien Rais Mundur Dinilai Politis, DPW PAN Jateng Galang Dukungan Tolak Surat Terbuka
5. Adi Prayitno Nilai Minta Amien Rais Mundur Salah Kaprah
Pengamat politik UIN Jakarta, Adi Prayitno menilai posisi Amien Rais di Partai Amanat Nasional (PAN) sudah sebagai simbol dan kekuatan di partai tersebut.
Desakan dari lima pendiri PAN untuk meminta Amien mundur dari PAN, dinilai Adi itu salah kaprah.
"Salah kaprah jika Amien diminta mundur. Suka tak suka, Amien Rais adalah simbol, jargon, dan kekuatan PAN itu sendiri," kata Adi Prayitno saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (26/12/2018).
"Itu artinya, meminta Amien Mundur sama halnya melawan institusi PAN secara keseluruhan karena posisi Amien di PAN begitu kuat semacam 'god father' yang mendarah daging," imbuhnya.
Adi melihat para pendiri itu sepertinya sudah banyak yang tak distruktur PAN lagi.
Sekilas tampak di permukaan sudah mulai ada friksi di internal PAN karena yang meminta Amien adalah mundur sesama pendiri.
"Karenanya desakan itu lemah dan terkesan politis. Apalagi sebelumnya banyak kader PAN di daerah tiba-tiba melawan keputusan elite PAN. Ini kejadian tak alamiah," jelasnya.
Di sisi lain, Adi berpandangan permintaan mundur itu merupakan serangan balik kepada Amien.
(Tribunnews.com / Bunga)