Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapan Beberapa Pihak soal Teror di Rumah 2 Pimpinan KPK, Jokowi: Tidak Ada Toleransi!

Teror bom yang terjadi di rumah dua pimpinan KPK mendapat tanggapan dari beberapa pihak, termasuk Presiden Jokowi yang menyebut 'tidak ada toleransi'.

Penulis: Fitriana Andriyani
Editor: Fathul Amanah
zoom-in Tanggapan Beberapa Pihak soal Teror di Rumah 2 Pimpinan KPK, Jokowi: Tidak Ada Toleransi!
Tribunnews.com/ Theresia Felisiani
Teror bom yang terjadi di rumah dua pimpinan KPK mendapat tanggapan dari beberapa pihak, termasuk Presiden Jokowi yang menyebut 'tidak ada toleransi'. 

Pelibatan Densus 88, kata dia, dikarenakan kompetensi dan pengalaman yang dimiliki dalam mengungkap kasus berkaitan dengan bahan peledak.

"Densus 88 memiliki pengalaman mengungkap berbagai kasus, peristiwa, yang terkait dengan masalah bahan peledak. Juga memiliki kompetensi yang cukup lengkap, oleh karena itu tugasnya Densus adalah mem-back up tim yang sudah dibentuk bapak Kapolda Metro Jaya," jelasnya.

Baca: Jokowi Sebut Tak Ada Toleransi Bagi Pelaku Teror di Rumah Pimpinan KPK

5. Polres Bekasi

Polres Bekasi telah melakukan pemeriksaan terhadap dugaan teror bom di rumah Ketua KPK, Agus Rahardjo, di Perumahan Graha Indah, Jatiasih Kota Bekasi, Rabu (9/1/2019) pagi.

Dari hasil pengecekan, Kasubag Humas Polres Metro Bekasi, Kompol Erna Ruswing mengatakan tidak ada benda yang dicurigai sebagai bom tersebut.

"Gak ada (bom) tuh udah dicek," ujar Erna saat dikonfirmasi, Rabu (9/1/2019).

Erna enggan untuk menjelaskan benda yang ditemukan di rumah Agus Rahardjo.

Berita Rekomendasi

Dirinya hanya memastikan bahwa benda tersebut kosong dan tidak mengandung unsur bahan peledak.

"Gak tahu saya. Orang udah dicek nggak ada itu kosong nggak ada apa-apa katanya," tegas Erna.

Erna mengatakan Kapolrestro Bekasi Kota, Kombes Pol Indarto, terjun langsung ke TKP.

Baca: Polri Pastikan Teror di Rumah Ketua KPK Pakai Fake Bomb

6. Ketua DPR

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo meminta Polri usut tuntas dan temukan pelaku serta dalang dari aksi teror bom di rumah dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Mengutuk keras aksi yang tidak bertanggung jawab kepada Pimpinan KPK. Saya telah meminta Polri usut tuntas dan temukan pelaku serta dalangnya," tegas mantan ketua Komisi III DPR RI ini kepada wartawan, Jakarta, Rabu (9/1/2019).

Politikus Golkar ini menegaskan, tidak bisa membiarkan orang seenaknya melakukan aksi-aksi yang tidak bertanggung jawab dan membuat suasana ketakutan masyarakat.

Untuk itu Bamsoet demikian sapaannya, mendorong Kepolisian RI untuk segera mengusut tuntas kasus tersebut.

"Agar tidak menimbulkan keresahan bagi pemilik rumah maupun masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan tersebut, serta segera memberikan informasi terupdate dari kasus tersebut," ujar Bamsoet.

Ia pun mendorong aparat kepolisian untuk meningkatkan kewaspadaan dan penjagaan terhadap pejabat Negara, mengingat situasi saat ini sudah memasuki masa kampanye dan Pemilu 2019.

(Tribunnews.com/Fitriana Andriyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas