Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Bayi di Jatiuwung Tewas Dianiaya Ibu Kandung, Kronologi hingga Kesaksian Tetangga

Peristiwa memilukan terjadi di Jatiuwung, Tangerang, Banten. Seorang bayi berusia 1,5 tahun tewas karena dianiaya oleh ibu kandungnya sendiri.

Penulis: Daryono
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Fakta-fakta Bayi di Jatiuwung Tewas Dianiaya Ibu Kandung, Kronologi hingga Kesaksian Tetangga
Tribun Batam/Istimewa
ilustrasi penganiayaan anak 

Dari hasil pemeriksaan terhadap RS, terkuak bahwa ia kerap mencubit dan memukul QLR dengan tangan.

RS kini sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian. 

3. Penganiayaan Dipicu Kekesalan pada Mantan Suami

RS tega menganiaya anak kandungnya karena rasa sakit hati terhadap mantan suaminya yang juga ayah kandung QLR. 

Rasa jengkel atau marah yang meledak-ledak disalurkannya dengan memukuli korban.

“Tersangka menikah tiga kali, yang pertama dengan warga asal Nusa Tenggara Timur, yang kedua dengan orang Palembang (Sumatera Selatan), sedangkan Wage (50) adalah suami yang ketiga. Korban adalah anak dari suami yang kedua,” kata Eliantoro.

Kapolsek Jatiuwung Kompol Eliantoro dalam konferensi pers di RS Umum Kabupaten Tangerang, Sabtu (19/1/2019).
Kapolsek Jatiuwung Kompol Eliantoro dalam konferensi pers di RS Umum Kabupaten Tangerang, Sabtu (19/1/2019). (KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)

Penganiayaan terhadap QLR didasari kekesalan RS terhadap mantan suaminya itu.

BERITA REKOMENDASI

"R sangat membenci korban karena korban adalah anak kandung yang tidak dikehendaki kelahirannya," ujar Eliantoro.

Polisi menyebut, R kerap merasa jengkel dan marah tanpa sebab apabila melihat kelakuan QLR hingga tega menganiaya.

"Meluapkan kemarahannya itu dengan cara memukuli korban dengan tanpa sadar dan pengakuan dari tersangka ini kaki tangannya juga sakit tiap memukul korban," kata Eliantoro.

4. Lakukan Pengainyaan saat Suami Tak di Rumah

RS, ibu kandung sekaligus tersangka penaniayaan terhadap bocah QLR di Tangerang kerap melakukan aksinya ketika sang suami sedang tak berada di rumah.


Kapolsek Jatiuwung Kompol Eliantoro menyatakan, RS tidak pernah melakukan kekerasan saat suaminya, W, sedang berada di rumah.

"Suaminya setiap di rumah bersama istri dan korban ini tidak pernah terjadi kekerasan. Kekerasan itu pada saat suaminya kerja," kaya Eliantoro di RS Umum Kabupaten Tangerang, Sabtu (19/9/2019) seperti dikutip dari Kompas.com. 

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas