Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

6 Fakta dan Tanggapan Abu Bakar Baasyir Batal Bebas, Kekecewaan Ponpes Ngruki hingga Kata Yusril

Pemerintah batal membebaskan terpidana terorisme sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Sukoharjo, Ustaz Abu Bakar Baasyir.

Penulis: Daryono
Editor: Fathul Amanah
zoom-in 6 Fakta dan Tanggapan Abu Bakar Baasyir Batal Bebas, Kekecewaan Ponpes Ngruki hingga Kata Yusril
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Terpidana Abu Bakar Ba'asyir di Lapas Gunungsindur Bogor, kondisi jelang bebas pekan depan. 

Saat dihubungi TribunSolo.com, Humas Ponpes, Muchshon mengatakan nanti malam akan ada Tausyiah dan Doa Keprihatianan untuk Abu Bakar Ba'asyir.

"Ya kami mengalihkan acara tersebut, malam ini," katanya seperti dikutip dari TribunSolo.com.

Baca: Fadli Zon: Tarik Ulur Pembebasan Baasyir Lebih Heboh dari Kasus Ratna Sarumpaet

Acara sendiri akan digelar Masjid Pondok Putra Ngruki (Masjid yang ada di dalam Ponpes), pukul 19.30 wib.

"Nanti acara ba'da Isya," katanya.

2. Putra Baasyir Mengaku Pasrah

Abu Bakar Ba'asyir dipastikan batal tiba di Ponpes Islam Al Mukmin Ngruki, Grogol, Sukoharjo pada Rabu (23/1/2019).

Putra Abu Bakar Ba'asyir, Muhammad Rosyid mengaku pasrah dengan keputusan pembatalan pembebasan ayahnya itu.

Berita Rekomendasi

"Semoga Allah membukakan hati para penjabat dan para pemegang kolesi dipemerintahan untuk bisa mempermudah pembebasan Abu Bakar Ba'asyir untuk kembali ke pangkuan keluarga, ke Ponpes, dan kembali ke umat" katanya saat konferensi pers, di pelataran Masjid di dalam Ponpes, Rabu (23/1/2019).

Rosyid menambahkan pihak keluarga memaafkan siapa saja yang mempersulit jalan kebebasan Abu Bakar Ba'asyir karena ketidaktahuan mereka.

Serta berterimakasih bagi siapa saja yang membantu dalam pembebasan ayahnya tersebut.

"Saya berterimakasih kepada bapak Yusril karena sudah ada upaya membantu membebaskan Abu Bakar Ba'asyir untuk kembali kekuluarga, dan Pak Jokowi yang telah menyetujuinya," katanya.

Rosyid mengaku banyaknya orang yang berada di balik layar yang menghalangi kebebasan ayahnya dari penjara.

"Jika terjadi beberapa perkara sehingga dijadikan masalah bagi personal atau lembaga tertentu, saya berdoa kepada Allah untuk membukakan hatinya," kata kakak Gus Iim ini.

3. Sudah Pesan 1.600 Bungkus Nasi Kebuli

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas