Komentar Lukman Sardi Soal BPJS Disebut Haram
Lukman Sardi tidak pernah sekali pun berobat menggunakan jaminan kesehatan yang diberikan pemerintah.
Penulis: Achmad Rafiq
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) baru-baru ini mengeluarkan fatwa jika Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang dikeluarkan pemerintah itu haram. Padahal, penggunaan kartu BPJS yang digunakan masyarakat Indonesia itu sudah berlangsung sejak beberapa tahun lalu.
Aktor sekaligus pemilik kartu BPJS, Lukman Sardi enggan mengkomentari lebih soal kabar tersebut. Menurutnya, semua tergantung dari pribadi masing-masing, apakah mau menggunakan kartu BPJS atau tidak.
"Saya ngga mau tanggapin berlebih karena suatu hal yang baru dan kontra. Kalau pro pakai dan kontra ngga usah," ucap Lukman, ketika ditemui di Pong Me, kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Kamis (30/7/2015).
Sutradara film 'Dibalik 98' itu mengaku, meskipun mempunyai kartu BPJS, ia tidak pernah sekali pun berobat menggunakan jaminan kesehatan yang diberikan pemerintah. "Saya sendiri ada BPJS, tapi ngga pernah digunakan karena saya punya asuransi kesehatan lain," tuturnya.
Menurutnya, masalah kartu BPJS yang saat ini tengah ramai dibicarakan masyarakat tidak perlu dipusingkan.
"Pelaksanaan menggunakan BPJS ngga tahu kaya gimana. Tinggal bagaimana pelaksanaannya. Semua itu pilihan kalau pakai BPJS silahkan kalau engga ya engga," tandasnya