Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - CGV, GO-TIX dan FLIK berkolaborasi hadirkan film-film lawas untuk kembali ditayangkan dalam polesan gambar yang berkualitas.

Proyek kolaborasi mereka diberinama Vintage Film Festival.

Film yang ditayangkan adalah film-film lawas original yang sudah direstorasi, atau diperbaharui gambarnya sehingga terlihat High Definition (HD).

CEO FLIK menuturkan jika restorasi merupakan upaya untuk menyalamatkan film-film Indonesia yang beberapa sudah mengalami kerusakan.

"Upaya untuk restorasi film lawas Indonesia ini sangat kritikal untuk menyelamatkan film-film dari kerusakan. Oleh karena itu, kami mendaftarkan berbagai film yang kualitasnya dapat kami pulihkan kembali agar dapat dinikmati oleh seluruh pecinta film," Manoj Samtani, CEO FLIK dalam Gala Premiere VFF di CGV Grand Indonesia, Selasa (27/3/2018).

Baca: Kisah Maxime Rasakan Jadi Korban Bully Selama Empat Tahun

Untuk pertama film yang dipilih untuk direstorasi adalah film Pengabdi Setan yang di produksi tahun 1980, atau versi asli dari remake film Pengabdi Setan karya Joko Anwar.

Sunil Samtani selaku produser Rapi Film yang memiliki film Pengabdi Setan karya Joko Anwar, menuturkan jika dirinya baru menonton film Pengabdi Setan dengan kondisi yang baik setelah direstorasi.

"Saya agak kaget waktu diberitahu rencana Pengabdi Setan original version akan tayang di CGV dengan gambarnya yang bagus," ucap Sunil Santani.

"Saya bangga sekali karena saya juga belum lihat film itu selain di DVD," tambahnya.

CGV menjadi bagian yang memfasilitasi film-film lawas tersebut untuk ditayangkan kembali. CGV sudah mempersiapkan segalanya mulai dari harga tiket dan jadwal tayang.

"Jadi ini (film lawas) akan ada di CGV selama setahun. Dimulai dengan Pengabdi Setan yang akan tayang dari 29 Maret 2018 hingga 29 April 2018. Jadwal penayangannya Kamis sampai Minggu, harga tiket juga khusus lebih murah," ucap Wisnu Triatmojo selaku head brand maekering CGV.