Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penganugerahan Piala Citra 2018 dibacakan di Teater Besar, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Minggu (9/12/2018) malam.

Pada penyelenggaraan Festival Film (FFI) Indonesia ke-38 ini terdapat 22 kategori yang akan diumumkan.

Sebagai acara puncak dari program yang diadakan oleh FFI sepanjang tahun, Piala Citra ini merangkum perjalanan perfilman Indonesia selama setahun terakhir.

Tema besar Piala Citra tahun ini adalah Film Bagus, Citra Indonesia. Hal itu tertuang dalam pilihan film yang menunjukan keberagaman.

Baca: Deddy Corbuzier Akui Kangen Agnez Mo, Reaksi Sabrina Chairunnisa Banjir Pujian

Para nominator juga akan dilibatkan untuk menjadi pembaca nominasi seperti Ernest Prakasa, Wulan Guritno, Nirina Zubir, Vino G. Bastian, Reza Rahadian dan lainnya.

"Malam ini kerja keras untuk menampilkan yang terbaik, baru tahun ini, melibatkan nominator untuk terlihat di acara. Agar ada kedekatan," kata Lukman Sardi Ketua Komite FFI (2018-2020), di TIM, Minggu (9/12/2018).

Ada 22 kategori yang dipilih dari film yang tayang pada 1 Oktober 2017 hingga 30 September 2018.

Berikut daftar lengkap nominasi FFI 2018:

1. Film Cerita Panjang Terbaik
- Aruna & Lidahnya 
- Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak
- Sekala Niskala
- Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta

2. Sutradara Terbaik
- Edwin (Aruna & Lidahnya)
- Kamila Andini (Sekala Niskala)
- Mouly Surya (Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak)

3. Penulis Skenario Asli Terbaik
- Andibachtiar Yusuf dan M. Irfan Ramli - Love For Sale
- Gina S Noer, Mira Lesmana, Riri Riza, dan Arie Kriting (Kulari ke Pantai)
- Kamila Andini (Sekala Niskala)
- Mouly Surya dan Rama Adi (Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak)
- Vera Varidia (Koki-koki Cilik)

4. Penulis Skenario Adaptasi Terbaik
- Johanna Wattimena dan Upi (Teman Tapi Menikah) adaptasi Novel #TemanTapiMenikah karya Ayudia Bing Slamet & Ditto Percussion
- Rano Karno (Si Doel The Movie), adaptasi karakter Serial Televisi “Si Doel Anak Sekolahan” karya Rano Karno
- Titien Wattimena (Arunda & Lidahnya), adaptasi Novel Aruna & Lidahnya karya Laksmi Pamuntjak

5. Pengarah Sinematografi Terbaik
- Anggi Frisca (Sekala Niskala)
- Batara Goempar (Sebelum Iblis Menjemput)
- Hani Pradigya (Wage)
- Ipung Rachmat Syaiful (Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212)
- Yunus Pasolang (Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak)