Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Berjuang Hidupi Kedua Adiknya, Muhammad Saputra Rela Berjualan Cilok dari Siang Sampai Malam

Baru berusia 12 tahun, seorang bocah laki-laki di Tangerang Selatan rela jualan cilok, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan adik-adiknya.

Penulis: Grid Network
zoom-in Berjuang Hidupi Kedua Adiknya, Muhammad Saputra Rela Berjualan Cilok dari Siang Sampai Malam
WARTA KOTA/ZAKI ARI SETIAWAN
Muhammad Saputra (12), bocah penjual cilok, saat ditemui di kediamannya, Jalan H Sarmili RT 02/02, Jurang Mangu Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Rabu (13/2/2019). 

TRIBUNNEWS.COM - Cerita haru datang dari seorang bocah laki-laki di Tangerang Selatan yang rela jualan cilok untuk membiayai hidupnya sendiri.

Orang tuanya telah tiada, bocah laki-laki di Tangerang Selatan ini harus bekerja membanting tulang dengan jualan cilok untuk bisa mendapatkan uang.

Bocah laki-laki di Tangerang Selatan ini rela jualan cilok, untuk memenuhi kebutuhan biaya sekolah dan biaya hidupnya dan 2 orang adiknya.

Seperti yang dikutip dari akun Instagram @makassar_iinfo, diungkapkan bahwa bocah laki-laki bernama Putra ini baru berusia 12 tahun.

Ia merupakan anak ke 2 dari 4 bersuadara, yang tinggal di Jln. H. Sarmili Ceger Pondok Aren.

Diketahui kedua orang tuanya telah meninggal dunia.

Ayahnya meninggal karena penyakit paru-paru, sedangkan ibunya meninggal saat melahirkan adiknya.

Berita Rekomendasi

Di usianya yang kecil, Putra sudah harus bekerja membanting tulang untuk mencari uang untuk menghidupi adik-adiknya.

Lanjut ke Halaman Berikutnya

Sumber: Grid.ID
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas