Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Seleb

7 Fakta Film Perempuan Tanah Jahanam yang Mulai Tayang Besok, Naskah Ditulis Sejak 10 Tahun Silam

7 Fakta Film Perempuan Tanah Jahanam yang Mulai Tayang Besok, Naskah Ditulis Sejak 10 Tahun Silam

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Sri Juliati
zoom-in 7 Fakta Film Perempuan Tanah Jahanam yang Mulai Tayang Besok, Naskah Ditulis Sejak 10 Tahun Silam
dok. BASE Entertainment/YouTube
7 Fakta Film Perempuan Tanah Jahanam yang Mulai Tayang Besok, Naskah Ditulis Sejak 10 Tahun Silam 

5. Ario Bayu jadi Dalang

Aktor Ario Bayu berpose saat menghadiri acara peluncuran film Gundala di Jakarta, Rabu (28/8/2019). Film yang diangkat dari komik karya Harya Suraminata (Hasmi) itu akan tayang secara serentak di bioskop Indonesia pada 29 Agustus 2019. Tribunnews/Herudin
Aktor Ario Bayu berpose saat menghadiri acara peluncuran film Gundala di Jakarta, Rabu (28/8/2019). Film yang diangkat dari komik karya Harya Suraminata (Hasmi) itu akan tayang secara serentak di bioskop Indonesia pada 29 Agustus 2019. (Tribunnews/Herudin)

Ario Bayu (34) mendapat tantangan baru dalam film ini.

Ia berperan sebagai seorang dalang.

"Jadi saya berperan sebagai Ki Sapadi seorang dalang," ujar dalam jumpa pers syukuran film Perempuan Tanah Jahanam di Queens Head, Kemang Raya, Jakarta Selatan, Senin (25/2/2019).

Ario berujar, menjadi dalang adalah pengalaman pertamanya.

Demi mendalami karakter tersebut, Ario melakukan observasi langsung ke dalang aslinya.

"Saya datangi. Sulit banget dan ternyata jadi dalang harus menggunakan jari yang lentik.

Berita Rekomendasi

Tangannya bisa ke mana-mana. Saya pun belum bisa dan masih pelan-pelan, saya baru mulai," ujar Ario.

Selama proses belajar, Ario mulai memahami makna sebagai dalang.

Seorang dalan rupanya sangat filosofis.

"Itu salah satu medium untuk kita berkomunikasi atau berusaha merelakan diri kepada Yang Maha Kuasa, Tuhan."

"Jadi dalang itu di budaya kita nilai budayanya tinggi sekali," kata Ario.

6. Pembuluh Darah Tara Basro Pecah

Artis peran Tara Basro saat menghadiri syukuran film Perempuan Tanah Jahanam, di Jakarta, Senin (25/2/2019). Film bergenre horor garapan sutradar Joko Anwar ini akan berkisah tentang seorang perempuan dari perkotaan yang kembali ke desa asal. Ternyata, penduduk di kampung halamannya telah lama mencarinya untuk mengakhiri sebuah kutukan di sana. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Artis peran Tara Basro saat menghadiri syukuran film Perempuan Tanah Jahanam, di Jakarta, Senin (25/2/2019). Film bergenre horor garapan sutradara Joko Anwar ini akan berkisah tentang seorang perempuan dari perkotaan yang kembali ke desa asal. Ternyata, penduduk di kampung halamannya telah lama mencarinya untuk mengakhiri sebuah kutukan di sana. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Meski telah berkali-kali bekerjasama dengan Joko Anwar, namun ada adegan berbahaya yang harus dilakukan Tara Basro.

Adengan itu mengharuskan tubuhnya digantung.

Namun, ia mengaku senang dan bersemangat dalam menjalani adegan itu.

“Bisa dibilang (adegan digantung) itu paling sulit. Tapi salah satu adegan yang paling saya semangat syutingnya."

"Karena seru banget walaupun susah,” katanya saat press screening film Perempuan Tanah Jahanam, di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (10/10/2019).

“Sudah sampai mual-mual, nggak enak badan tapi tetap gebayangin adegannya akan seperti apa jadi semangat banget,” tambah Tara.

Adegan itu harus diulang selama beberapa jam.

Sebab sembari tubuhnya digantung, Tara harus berdialog.

Pada saat uji coba adegan pun, Tara harus rela pembuluh darah di wajahnya pecah.

Hal itu menyebabkan wajahnya memerah.

“Pas camera test itu pembuluh darah di mukanya pada pecah jadi keluar merah-merah,” kata Tara.

7. Naskah Dikerjakan Sejak 2008

Dikutip Tribunnews.com dari tayangan YouTube Raditya Dika yang diunggah pada Selasa (8/10/2019), Tara basro menceritakan pengalamannya.

Berdasarkan penuturan Tara, naskah film Perempuan Tanaha Jahanam sudah dibuat sejak 10 tahun silam.

"Waktu itu Bang Joko merasa untuk teknis dan lain sebagainya di tahun itu belum memadailah, dia merasa tahun ini dah paling cocok," ungkap Tara.

Tara menambahkan, film ini akan mengajak para penonton untuk masuk ke dunia Perempuan Tanah Jahanam.

Saat ditanya apa perbedaannya dengan film Pengabdi Setan ia menjelaskan jika kdeua film ini memiliki gendre yang berbeda.

"Sebenernya tipe horornya berbeda, kalo yang ini kata Bang Joko ini supernatural psychological horror."

Baca: Tara Basro Pernah Ditolak Casting Karena Follower IG & Warna Kulit, Presenter Ini Meradang: Rasis Lu

Baca: Pengalaman Tara Basro di Film Perempuan Tanah Jahanam Karya Joko Anwar, Ada Scene yang Bikin Tegang

(Tribunnews.com/Bunga/Nurul Hanna)(Kompas.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas