Keadaan Tubuh Seseorang Ketika Jatuh Cinta, Minim Stres & Adrenalin Meningkat
Jatuh cinta akan memberikan dampak untuk tubuh dan perilaku seperti memacu adrenalin dan menghilangkan stres.
Editor: Archieva Prisyta
TRIBUNNEWS.COM - Jatuh cinta akan memberikan dampak untuk tubuh dan perilaku seperti memacu adrenalin dan menghilangkan stres.
Jatuh cinta adalah hal yang luar biasa dan pernah dialami oleh siapa saja.
Beberapa orang bahkan akan merasa bahagia dan bersemangat ketika sedang jatuh cinta.
Walaupun terkadang bisa menimbulkan patah hati, jatuh cinta tetap satu hal yang ingin diulang oleh semua orang.
Orang bilang, jatuh cinta adalah reaksi dari perasaan, padahal yang terjadi sebenarnya, jatuh cinta adalah reaksi dari fungsi otak.
• 4 Tanda-tanda Philophobia, Fobia Akan Jatuh Cinta: Menutup Diri dan Tidak Menerima Masa Lalu
• Bagaimana Jika Seorang Psikopat Jatuh Cinta? Ini 8 Kemungkinan yang Dapat Terjadi!
• 9 Alasan Yang Membuat Orang Takut Jatuh Cinta, Berekspektasi Terlalu Tinggi dan Tidak Ingin Risiko
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini adalah hal yang terjadi pada tubuh ketika jatuh cinta.
- Mampu mengatasi stres
Ketika jatuh cinta, tubuh akan melepaskan hormon kortisol, hormon ini meningkatkan respon terhadap stres yang telah dialami.
Gejala yang terlihat adalah menjadi mudah tersenyum dan dan bersemangat ketika sebelumnya terlihat tidak bersemangat dan sedih.
- Adrenalin meningkat
Ketika jatuh cinta, ada perasaan cemas dan jantung berdetak kencang dan tak terkendali, itu terjadi karena adrenalin yang meningkat.
Adrenalin adalah zat kimia alami dalam tubuh yang sama dengan yang dihasilkan saat melakukan olahraga ekstrim.