Klarifikasi Konser Musikologi 2019 yang Berakhir Rusuh, Fourtwnty Batal Tampil dan Ada Penjarahan
Konser Musikologi 2019 berakhir ricuh karena batal tampilnya Fourtwnty hingga terjadi penjarahan. begini klarifikasi dari pihak panitia.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Ayu Miftakhul Husna
Artis tersebut di antaranya The Panturas, The Sigit, Seringai, dan Feel Koplo yang menyebabkan harus soundcheck ulang sebelum naik panggung dengan waktu terbatas.
Pihak panitia pun menguraikan untuk dijadikan pembanding bisa dilihat alasan mendetail mereka mengenai hilangnya data soundcheck.
Mereka menerangkan terkait 'molor'-nya acara sudah kami koordinasikan dengan pihak kepolisian setempat.
Namun, secara mengejutkan pihak oknum keamanan melakukan sabotase terhadap genset panitia.
Padahal sebelumnya sudah mereka beritahu sangat beresiko melakukan hal tersebut dan akan menimbulkan kerusuhan.
Ternyata benar, satu di antara oknum keamanan yang tak mereka kenal melakukan sabotase genset dan membuat massa kecewa
Setelahnya, panitia berhasil menyalakan genset dan lighting, sound, alat kembali menyala namun beberapa penonton sudah ada yang melakukan penjarahan ke panggung dan backstage artis.
Menurut pihak panita, segala jenis kerusakan dan kehilangan yg terjadi dengan vendor mereka akan bertanggung jawab.
Panitia Musikologi 2019 juga menegaskan bagi mereka yang melakukan penjarahan seperti alat band, HT, laptop dan lain-lain segera mengembalikan.
Jika tidak, mereka akan melaporkan ke pihak yang berwenang dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku.
Sebab seluruh tiang lampu Parkir Plaza Timur dilengkapi dgn CCTV.
Menurut panitia, kerusuhan ini tidak dilakukan oleh seluruh penonton melainkan oleh oknum-oknum.
Mereka secara tegas akan menindak oknum-oknum tersebut sesuai peraturan yang ada.
Sebelumnya, salah satu penonton yang hadir, Rivaldi Arya, menceritakan lewat akun Twitter miliknya @adminakunhoax tentang peristiwa tersebut dan menjadi viral.
Ia mengatakan para penonton yang tidak bisa menahan emosi, meluapkan amarahnya dengan merusak venue, sampai-sampai membuat panggung roboh.
(Tribunnews.com/Maliana)