Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Kisahkan Dua Kyai Besar, Film Jejak Langkah 2 Ulama Tak Libatkan Aktor Terkenal, Mengapa?

Tidak menggunakan aktor nasional yang sudah terkenal untuk memerankan tokoh-tokoh di film Jejak Langkah 2 Ulama, sang sutradara punya standar tinggi.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kisahkan Dua Kyai Besar, Film Jejak Langkah 2 Ulama Tak Libatkan Aktor Terkenal, Mengapa?
Channel YouTube Film Jejak Langkah 2 Ulama
Gambar dari adegan film Jejak Langkah 2 Ulama 

"Kita ingin menampilkan yang belum ditampilkan di film pendahulunya," ungkap Andika.

Andika mencontohkan, tidak banyak orang tahu KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asy'ari memiliki guru yang sama.

Baik guru ketika ada di Indonesia dan saat keduanya memperdalam ilmu agama di Makkah al-Mukarramah.

Sigit Ariansyah (tengah) sebagai sutradara mengaku memasang standar 'tinggi' dalam casting pemeran.
Sigit Ariansyah (tengah) sebagai sutradara mengaku memasang standar 'tinggi' dalam casting pemeran. (INTISARI)

Pria berkacamata ini melanjutkan, film 'Jejak Langkah 2 Ulama' selain menceritakan perjalanan hidup kedua ulama dari masa kecil hingga berhasil mendirikan dua organisai Muhammadiyah dan Nahdlatul 'Ulama.

Film yang dijadwalkan rilis pada Januari 2020 juga berisi tentang kebersaaam antara dua tokoh tersebut saat memperdalam ilmu agama.

"Mereka berdua belajar di Sholeh Darat," katanya.

Gambar dari salah satu adegan film Jejak Langkah Dua Ulama
Gambar dari salah satu adegan film Jejak Langkah Dua Ulama (Tangkap layar channel YouTube Film Jejak Langkah 2 Ulama)

Andika menambahkan, film 'Jejak Langkah 2 Ulama' juga memuat kerja keras kedua tokoh ini dalam membentuk dua organisai Islam terbesar di Indonesia yang masih aksis hingga saat ini.

Berita Rekomendasi

Adhitya Bhagaskara selaku music director menambahkan bahwa film ini diharapkan mampu dipahami generasi sekarang dan dapat menenangkan sentimen di masyarakat.

"Isu kebangsaan yang berbeda sedikit langsung ngamuk-ngamuk, padahal tidak lapar," ucapnya.

Dengan hadirnya film ini, masyarakat harusnya belajar dari tokoh zaman dahulu yang tenang menghadapi perbedaan serta konflik.

Sumber: Intisari
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas