Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM - Aktris Chintami Atmanegara (58) dijadwalkan menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (16/9/2020).

Pemeriksaan yang dijalani Chintami Atmanegara, terkait kasus putranya, Dio Alif Utama, yang diduga melakukan tindak pidana penganiayaan kepada wanita bernama Deanni Ivanda.

Deanni Ivanda tidak terima mendapat dugaan perlakuan penganiayaan dari putra Chintami Atmanegara, yang kemungkinan melaporkannya ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Namun, pantauan Warta Kota hingga Rabu petang, Chintami tidak terlihat memenuhi panggilan penyidik kepolisian Polres Metro Jakarta Selatan.

Baca: Anak Laki-lakinya Dituduh Lakukan Penganiayaan, Polisi Akan Periksa Chintami Atmanegara

Kuasa hukum Chimtami, Yasmine Soerachman angkat bicara. Ia membenarkan kalau kliennya tidak memenuhi panggilan penyidik.

"Jadi hari ini memang jadwalnya kami di BAP, tapi seperti kita semua ketahui bahwa sejak 14 September 2020, Jakarta memberlakukan lagi PSBB, karena kan cukup meningkat ya covidnya," kata Yasmine Soerachman ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu petang.

Baca: Anaknya Dituduh Lakukan Penganiayaan, Ini Penjelasan Chintami Atmanegara

Baca: Putra Chintami Atmanagara Diduga Aniaya Seorang Wanita, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara

"Nah teh Tami (Cintami) itu kan usianya sudah memasuki 59 tahun, cukup rentan untuk tertular (Covid-19)," tambahnya.

Alasan kedua tidak memenuhi panggilan kepolisian, dikarenakan Chintami baru saja selesai operasi gusi lanjutan, sehingga ia tidak bisa berbicara.

Baca: Cerita Deanni Ivanda Dipukul Oleh Anak Laki-laki Chintami Atmanegara, Berawal dari Sindiran

"Karena itu kami akan menyampaikan surat dengan segera hari ini ke Polres untuk penjadwalan ulang untuk BAP. Betul hari ini memang ada jadwal diperiksa," ucapnya.

Meski begitu, Yasmine Soerachman mengklaim kalau Chintami tidak mangkir dari panggilan, meski belum mengirimkan surat permintaan pengajuan ulang jadwal pemeriksaan.

"Enggak mungkin kita mangkir, sebagai warga negara yang baik apalagi publik figur, pasti kita menghadap dan lagian di sini statusnya itu masih penyelidikan. Teh Tami (Cintami) itu hanya sebagai saksi, jadi enggak alasan untuk mangkir ya," jelasnya.

Lebih lanjut, Yasmine Soerachman menganggap Chintami Atmanetara tidak ada alasan untuk tidak hadir jika memang dipanggil lagi oleh kepolisian.

"Bahkan jika sebagai terlapor, tidak ada alasan juga untuk mangkir karena belum tentu kalau kita dilaprlorkan, berarti kita salah," ujar Yasmine Soerachman.