Sofa Kuning: Program Acara Ramah Anak, Sarat Makna Budaya, Nasionalisme hingga Budi Pekerti
Sebuah acara program di Mola TV, bernuansa keluarga, yang menampilkan lagu-lagu anak, lagu nasional, bahkan lagu-lagu daerah di Indonesia.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - "Soleram Soleram, Soleram anak yang manis, Anak manis janganlah dicium sayang, kalau dicium merahlah pipinya."
Penggalan lirik lagu daerah asal Riau tersebut terlantun tak seperti biasanya.
Di mana kali ini dengan warna nada terdengar lebih fresh.
Lagu 'Soleram' dengan aransemen baru tersebut terkemas secara apik dalam program bertajuk Sofa Kuning.
Sebuah acara program di Mola TV, bernuansa keluarga, yang menampilkan lagu-lagu anak, lagu nasional, bahkan lagu-lagu daerah di Indonesia.
Dalam acara ini, dipandu oleh pasangan musisi Aqi Singgih dan Audrey Meirina, dan dua buah hati mereka yang turut serta Rhuka dan Gaia.
Sofa Kuning dikemas dalam bentuk karaoke sehingga anak khususnya, dapat berdendang bersama.
Seperti lagu Nenek Moyangku, karya Ibu Soed.
"Nenek moyangku seorang pelaut, gemar mengarung luas samudra."
Saat lagu tersebut dinyanyikan oleh Aqy dan Audrey, kedua buah hatinya pun ikut serta.
Gerak lincah, polos, dan rasa mereka menikmati lagu pun menjadi daya tarik tersendiri selama acara berlangsung.
Terlebih dengan lirik lagu yang benuansa positif, seperti lagu Nenek Moyangku tersebut mengandung makna filosofis, di mana negara Indonesia merupakan negara maritim yang kaya raya.
Tak hanya itu adapula lagu Maju Tak Gentar karya Cornel Simanjuntak, lagu dengan nuansa semangat ini juga mengajarkan anak-anak untuk memiliki rasa nasionalisme.
Dan juga lagu 'Pergi Belajar', lagu anak-anak yang populer sampai sekarang karya Ibu Soed, mengajarkan anak untuk memiliki budi pekerti yang terpuji.